Bingkai Nasional - Lagi dan lagi, segerombolan pemuda yang ada di kabupaten Sidoarjo diduga menjadi gangster dan juga dalang dari kematian pemuda asal Wonoayu Sidoarjo tersebut, yang dinyatakan meninggal dunia pada saat malam hari.
Korban yang diketahui bernama Daudi Ardiansyah Warga Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo diduga menjadi amukan dari pelaku gangster yang membawa senjata tajam.
Pemuda yang baru berusia 18 tahun itu menjadi korban kekejaman gangster, yang semakin hari bukan menjadi semakin rendah. Tetapi, selayaknya ia makin membabi buta dengan menyerang para orang yang dikira mengganggu gerombolannya tersebut.
Pemuda yang tewas berumur 18 tahun tersebut, dengan bukti adanya luka bacok dan juga adanya sabetan senjata tajam yang berada di desa Sepande, Candi tepatnya di lahan kosong sebelah timur overpas.
Keterangan dari warga sekitar yang bernama Andik, ia mengatakan pada Senin, 22 Mei 2023 dini hari, bahwa ada segerombolan pemuda yang mengendarai motor dengan berboncengan yang berada di kawasan ruko sebelah selatan overpas.
Baca Juga: Ironi Jalan Rusak di Gedangan Sidoarjo Sangat Memprihatinkan Sampai Bikin Ibu-Ibu Patah Tulang
Ia pun melanjutkan keterangannya, bahwa kalau kejadiannya yang pasti warga kurang tahu. Yang jelas sekitar pukul 00:00 malam ke atas, itu ada beberapa anak-anak muda kayak gangster yang bergerombol disitu, sembari warga tersebut menunjuk ke arah ruko.
Ia juga menambahkan, bahwa pada sekitar pukul 03:00 WIB, warga sempat mendengar adanya teriakan meminta tolong dari suara seseorang, tetapi warga belum jelas itu suaranya dari arah mana pada waktu pukul segitu.
Sehingga pada waktu pukul kurang lebih 04:00 WIB, ada warga yang keluar dan akhirnya tahu kalau korban sudah bersimbah darah di lahan kosong tersebut. Dan warga bisa menyimpulkan, sepertinya pemuda yang jadi korban tersebut sempat dikejar dan larinya ke arah lahan kosong tersebut.
Sementara itu, keterangan dari Kanit Reskrim Polsek Candi Iptu Imam Tarmudzi menjelaskan, kejadian pengeroyokan yang mengakibatkan korbannya sampai tewas tersebut masih dalam penyelidikan. Kejadian itu memang benar. Korban meninggal dunia, masih dalam penyelidikan dari Unit Reskrim dibantu Satreskrim Polresta Sidoarjo. Tuturnya.
Kejadian seperti ini harus segera ditindak lanjuti. Mengingat sudah tidak bisa ditolerir kelakuan yang dilakukan oleh segerombolan pemuda yang dikatakan sebagai ganster tersebut. Apalagi sudah beberapa kali merenggang nyawa seseorang yang dikatakan sebagai lawan dari ganster tersebut.***
(IHWANUN NAFI)
Artikel Terkait
Bocah SD Di Sukabumi Tewas Dibacok Oleh Geng Motor Beranggotakan Pelajar SMP
Viral! Anak Kelas 5 SD Dibacok Temannya Saat Sedang Bermain Bola di Blitar
Kronologi Pelajar Tewas Dibacok Di Pomad, Bogor
Korban Pembacokan Tukul Bukan Hanya Arya di Simpang Pomad Bogor