Kades Wanita di Buduran Sidoarjo Jawa Timur dikunci Warganya di Balai Desa Selama 6 Jam!

- Kamis, 25 Mei 2023 | 15:11 WIB
Polisi saat membebaskan Kades Sidokepung, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo dari balai desa. (foto/instagram @undercover.id)
Polisi saat membebaskan Kades Sidokepung, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo dari balai desa. (foto/instagram @undercover.id)

Bingkai Nasional - Aksi kesal yang dilakukan oleh warga Buduran Sidoarjo ini sudah meninggi, akibat mereka menilai kinerja dari kadesnya yang kurang baik.

Permasalahan ini sampai menunjukkan sikap Polisi yang tegas dengan mengevakuasi kades wanita tersebut untuk keluar dari kepungan warga yang menguncikan dia di Balai Desa.

Warganya sangat kesal dan juga sempat melakukan protes terhadap pihak Kepolisian yang mengevakuasinya.

Meskipun pada waktu itu juga akhirnya kades wanita tersebut bisa pulang ke rumahnya.

Kades wanita ini bernama Elok Suciati, yang berasal dari Sidokepung Buduran Sidoarjo.

Dalam video amatir milik warga ia dievakuasi oleh pihak Polisi dari dalam Balai Desa, setelah kades Buduran Sidoarjo tersebut sempat digembok atau dikunci selama 6 jam.

Dari keterangan yang diucapkan oleh salah satu warga yang bernama Supaat, sejak sore sang kades wanita ini dilarang keluar dari Balai Desa karena dinilai sering mengecewakan warganya. Khususnya mengenai masalah pengurusan Program Pendafatran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) desa Sidokepung, kecamatan Buduran, kabupaten Sidoarjo.

Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan Pemuda di Sidoarjo Sampai Tewas Tertangkap! Mereka Berjumlah 10 Orang

Menurut warga yang bernama Supaat ini, warga sudah sangat kecewa dikarenakan sebagai pemohon PTSL tidak mendapatkan pelayanan serius dari pihak perangkat desanya tersebut.

Selain itu pihak dari kades dan perangkat dianggap mempersulit warganya setiap kali ingin menemui ketua PTSL di Balai Desa.

“Sejak bulan puasa kita tidak bisa menemui ketua panitia, kades pun tidak mau mendatangkan,” Kata warga yang bernama Supaat pada hari Rabu, 24 Mei 2023.

Dari rasa kecewa yang sudah memuncak tersebut, warga desa Sidokepung langsung menguncikan kades dan juga menutup Balai Desanya.

Karena kades dan sekretarisnya tidak mau berkomunikasi dan juga tidak adanya musyawarah dengan warga, akhirnya para warga menguncinya di Balai Desa.

Setelah memerlukan bantuan evakuasi yang dilakukan pihak Polisi akhirnya kades wanita bisa balik ke rumahnya.

Walaupun kades wanita ini sudah bebas, kades yang bernama Elok Suciati ini belum mau memberikan keterangannya secara resmi pada media, bahwa kejadian ini harus segera dikonfirmasi agar tidak semakin meluas.***

(IHWANUN NAFI)

Editor: Meidy Achmad Harish

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X