Bingkai Nasional - Ekonomi Indonesia menunjukkan tanda-tanda pemulihan, menurut Badan Pusat Statistik (BPS).

Hal ini tercermin dari tingkat pertumbuhan year-on-year sebesar 5,03 persen pada kuartal I-2023.

Perekonomian yang stabil juga mempengaruhi tingkat pengangguran yang menurun dari 8,40 juta jiwa atau 5,83 persen penduduk pada Februari 2022 menjadi 7,99 juta jiwa atau 5,45 persen penduduk pada Februari 2023.

Moh. Edy Mahmud, Deputi Bidang Keseimbangan dan Analisis Statistik BPS, mengatakan bahwa perbaikan pertumbuhan ekonomi telah berdampak positif pada penurunan tingkat pengangguran di Indonesia.

Ia menjelaskan, penurunan jumlah pengangguran terjadi baik di perkotaan maupun pedesaan.

Pada Februari 2023, tingkat pengangguran di perkotaan tercatat sebesar 7,11 persen, turun 7,61 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara itu, jumlah pengangguran di perdesaan sebesar 3,42 persen, turun 3,72 persen dari Februari 2022.

Selanjutnya, pada Februari 2023, tingkat pengangguran laki-laki sebesar 5,83 persen, lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat pengangguran perempuan yang sebesar 4,86 persen.

Baca Juga: Ekonomi Islam sebagai Wadah Kemaslahatan Umat Manusia

Tingkat pengangguran untuk pria dan wanita masing-masing turun 0,48 dan 0,23 poin persentase dibandingkan Februari 2022.

Pada Februari 2023, angka pengangguran tertinggi ditemukan pada kelompok usia 15-24 tahun, mencapai 16,46 persen.

Sementara itu, tingkat pengangguran untuk lansia (60 tahun ke atas) adalah yang terendah yaitu 1,13 persen.

"Pola tingkat pengangguran berdasarkan kelompok umur sama dengan tahun lalu. Dibandingkan Februari 2022, semua kelompok umur mengalami penurunan pengangguran, dengan penurunan terbesar pada kelompok usia 15-24 sebesar 0,62 poin persentase," tambahnya.

Penurunan tingkat pengangguran merupakan tanda positif bagi perekonomian Indonesia, karena menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi negara telah menciptakan lapangan kerja bagi warganya.

Hal ini juga dapat menyebabkan peningkatan belanja konsumen, yang dapat meningkatkan ekonomi lebih lanjut.