Bingkai Nasional - Di Indonesia penggunaan sepeda motor sangatlah masif.

Hampir semua keluarga setidaknya memiliki satu sepeda motor, bahkan ada yang lebih.

Selain mobilitasnya lebih fleksibel, sepeda motor pun dianggap cukup ekonomis dari segi harga, perawatan, dan bahan bakar.

Namun, masih banyak yang cukup lalai dalam melakukan perawatan kendaraan ini sehingga menjadi lebih cepat rusak dari umur ekonomis seharusnya.

Baca Juga: Wow! Beli Mobil-Motor Listrik Dapat Subsidi, Berikut Daftar Mereknya

1. Terlalu Lama Dijemur

Seringkali kita tidak begitu memperhatikan bagaimana tempat parkir sepeda motor kita. Seperti di kampus, tempat kerja, atau di rumah sendiri.

Kita ambil contoh sederhana adalah parkiran terbuka di tempat kerja. Terbuka disini adalah tidak memiliki atap.

Bayangkan jika sepeda motor kita terkena sinar matahari secara langsung setidaknya delapan jam setiap harinya.

Bukan hanya ketika terik, bahkan kehujanan juga. Jika hal tersebut terjadi secara terus menerus maka akan berdampak:

• Lebih mudah karatan
• Tempat lampu yang lebih cepat buram
• Kelistrikan yang berpotensi cepat rusak
• Tempat duduk yang lebih cepat sobek atau kelupas

2. Sering Memakai Hingga Bahan Bakar Benar- Benar Kosong

Sebagai pengguna sepeda motor, kita pasti sudah dapat memprediksi penggunaan bahan bakar dengan jarak tempuh.

Hal ini kadang cukup memaksakan sehingga bahan bakar benar- benar menjelang kosong.

Memang dampaknya tidak langsung kita rasakan, namun saat bahan bakar menjelang kosong maka mesin kendaraan akan bekerja lebih keras dari seharusnya dan menyebabkan tarikan menjadi kurang baik.