Bingkai Nasional - Setiap tahun, ribuan mahasiswa baru memulai perjalanan mereka di perguruan tinggi dengan harapan dan impian mereka.
Namun, sayangnya, banyak di antara mereka menghadapi tantangan yang tidak diharapkan, bullying atau perundungan dari senior mereka.
Ini adalah masalah serius yang mempengaruhi kesejahteraan dan pengalaman mahasiswa baru di perguruan tinggi.
Baca Juga: 6 Peluang Bisnis Online Untuk Mahasiswa di Masa Depan
Bullying di kalangan mahasiswa perguruan tinggi bisa beragam.
Ini termasuk pelecehan verbal, intimidasi, pemerasan, serta tindakan fisik.
Bullying seringkali terjadi dalam konteks kegiatan orientasi atau perkenalan mahasiswa baru di mana senior berperan sebagai mentor atau "pembimbing" mereka.
Namun, seiring berjalannya waktu, bullying bisa meluas ke dalam kehidupan kampus sehari-hari, terutama di asrama atau lingkungan sosial.
Dampak Bullying terhadap Mahasiswa Baru seringkali memiliki dampak negatif yang serius pada kesejahteraan mental dan emosional mahasiswa baru.
Mereka mungkin merasa takut, stres, atau bahkan depresi karena tekanan yang mereka hadapi.
Rasa percaya diri mereka bisa tergoncang, dan banyak di antara mereka merasa kesulitan beradaptasi dengan lingkungan kampus yang seharusnya menjadi tempat pembelajaran dan pertumbuhan pribadi yang aman.
Baca Juga: 5 Persiapan Sebelum Kuliah yang Harus Dilakukan oleh Mahasiswa Baru
Pendapat Pemerintah:
Pemerintah memiliki peran penting dalam mengatasi masalah bullying di perguruan tinggi.