Bingkai Nasional - Banjir rob adalah apa? berikut adalah pengertian, penyebab, dan cara mengatasi dari fenomena alam yang memiliki istilah lain, banjir pesisir ini.

Banjir pesisir atau banjir rob adalah fenomena banjir yang terjadi di daerah pesisir atau pantai, yang diakibatkan dari pasang surut air laut yang tinggi.

Banjir rob dapat terjadi saat terdapat angin kencang yang membawa ombak tinggi ke pantai, atau saat terjadi peningkatan air laut akibat perubahan iklim atau fenomena alam seperti badai tropis atau tsunami.

Baca Juga: Rute Kereta Panoramic, Menikmati Pemandangan Memukau Sepanjang Perjalanan Dengan Tiket Mulai Rp 750 Ribu

Banjir pesisir dapat menyebabkan kerusakan pada daerah pesisir, termasuk kerusakan pada infrastruktur, bangunan, dan pertanian.

Selain itu, banjir pesisir juga dapat menimbulkan risiko bagi keamanan dan keselamatan masyarakat yang tinggal di daerah pesisir.

Penyebab Banjir Rob

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya banjir rob atau banjir pesisir ini. Di antaranya adalah karena:

1. Pasang surut air laut yang tinggi: Pasang surut air laut yang tinggi dapat menyebabkan air laut naik ke pantai dan mengakibatkan banjir pesisir.
2. Angin kencang: Angin kencang dapat membawa ombak tinggi ke pantai, sehingga dapat menyebabkan banjir pesisir.
3. Perubahan iklim: Peningkatan suhu udara global dapat menyebabkan naiknya tingkat air laut, sehingga dapat menyebabkan banjir pesisir di daerah pesisir.
4. Fenomena alam: Badai tropis atau tsunami dapat menyebabkan banjir pesisir di daerah pesisir.
5. Pembangunan yang tidak tepat: Pembangunan yang tidak tepat di daerah pesisir, seperti pembangunan infrastruktur atau bangunan yang tidak sesuai dengan kondisi iklim dan topografi daerah, dapat menyebabkan banjir pesisir.

Cara Mengatasi Banjir Rob

Dirangkum dari berbagai sumber, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi banjir rob di daerah pesisir atau pantai, di antaranya adalah dengan:

1. Pembangunan bendungan: Bendungan dapat membantu menahan air laut saat pasang surut yang tinggi, sehingga dapat mengurangi risiko banjir pesisir.
2. Pembangunan saluran drainase: Saluran drainase dapat membantu mengalirkan air yang masuk ke pantai ke tempat yang lebih aman.
3. Pembangunan tembok pencegah banjir: Tembok pencegah banjir dapat membantu menahan air laut saat pasang surut yang tinggi, sehingga dapat mengurangi risiko banjir pesisir.
4. Pemeliharaan terus-menerus: Pemeliharaan terus-menerus terhadap saluran drainase dan tembok pencegah banjir dapat membantu menjamin kinerjanya sesuai dengan yang diharapkan.
5. Penggunaan teknologi tepat: Teknologi tepat seperti sistem penginderaan jauh dapat membantu mendeteksi dan memprediksi banjir pesisir, sehingga dapat membantu mencegah kerusakan dan mengurangi risiko bagi masyarakat.
6. Penataan ulang perencanaan pembangunan: Penataan ulang perencanaan pembangunan di daerah pesisir dapat membantu mencegah pembangunan yang tidak tepat yang dapat menyebabkan banjir pesisir.

Baca Juga: Dokter Menepis Gosip Tunisha Sharma Yang Diduga Hamil

Itulah pengertian tentang banjir rob, penyebab, dan cara mengatasinya.***