Serial Bidaah Jadi Kenyataan di Indonesia, Para Korban Merasa Mirip Seperti Pengikut Walid

photo author
- Kamis, 24 April 2025 | 17:22 WIB
Publik soroti AF pimpinan pondok pesantren di Lombok seperti Walid di Film Bidaah (Kolase Foto)
Publik soroti AF pimpinan pondok pesantren di Lombok seperti Walid di Film Bidaah (Kolase Foto)

BINGKAINASIONAL.COM - Baru-baru ini, Indonesia dan Malaysia diramaikan dengan Film Bidaah berkat sosok antagonis bernama Walid.

Serial menguak tentang kasus pelecehan seksual dan juga penyelewengan ajaran yang dilakukan di salah satu pondok pesantren ini memang jadi sorotan lantaran karakter dari Walid tersebut.

Walid ini seorang ulama dan pimpinan ajaran yang menyimpang karena kerap berbuat tak senonoh atau pelecehan.

Baca Juga: Google Doodle Hari Ini Tampilkan Sesuatu yang Berbeda, Ada Game Teka-Teki Berhadiah, Anda Bisa Bagikan Skor

Alur cerita Bidaah ini ternyata ada di dunia nyata. Seperti kejadian di Gunung Sari, Lombok, Barat Nusa Tenggara Barat.

Pelaku pelecehan berinisal AF selaku ketua Yayasan sekaligus pimpinan Ponpes diduga melakukan pelecehan terhadap puluhan santriwati.

Para korban kebejatan AF mulai membongkar kasus ini, karena termotivasi dari film Bidaah yang viral di Indonesia dan juga di Malaysia tersebut.

Baca Juga: CITCOM CONNEXT 2025 Jadi Ruang Pemerintah, Komunitas dan Dunia Usaha untuk Merumuskan Adopsi AI

Sebab para korban merasa pengalamannya sangat mirip dengan korban dari tokoh Walid di Film Bidaah.

Korban ini adalah alumni santriwati Pondok pesantren dan mulai melaporkan kasusnya yang terinspirasi dari film bidaah Malaysia.

Kemudian kejadian yang dialaminya hampir sama dengan pengalamannya di pondok yang dilakukan oleh terduga pelaku AF.

Baca Juga: UIN Bandung Buka Pendaftaran Program Pascasarjana 2025, Inilah Jadwal dan Persyaratannya

Joko,  juga menjelaskan bahwa modus AF melakukan pelecehan terhadap santriwatinya dengan menggunakan buayan-buayan dan dan juga menjual agama dengan menjanjikan keberkahan dan juga akan melahirkan anak-anak yang baik dan menjadi seorang wali.

"Modusnya adalah si pemimpin Ponpes ini menjanjikan akan memberikan keberkahan kepada rahim korban yang kemudian nanti akan melahirkan anak-anak menjadi seorang wali" ungkap  Regi Kasat Polres Mataram.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Mugni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X