Jamaah Wajib Tahu, Inilah Rukun dan Wajib Haji

BINGKAINASIONAL.COM - Ibadah haji adalah salah satu rukun Islam yang harus dilaksanakan bagi muslim, yang mampu di mana aja adalah berkunjung ke Baitullah di Mekah.

Untuk melakukan serangkaian ritual ibadah, pada waktu tertentu yaitu pada bulan Dzulhijjah dengan mengikuti berbagai macam syarat rukun dan wajib haji.

Adapun rukun dan wajib haji yang perlu diketahui rukun dan wajib haji memiliki perbedaan.

Baca Juga: Sony Xperia VII Debut, Gempur Pasar HP Flagship Global dengan Tawaran Kamera Juara

Dimana rukun haji adalah hal-hal yang harus dilakukan, jika ditinggalkan maka hajinya tidak sah. Sedangkan wajib haji adalah hal-hal yang harus dilakukan, namun jika ditinggalkan hanya tetap sah tetapi harus membayar denda.

1. Rukun haji
• Ihram, adalah niat memulai ibadah haji dengan memakai pakaian ihram dan menjauhi larangan ihram
• Wukuf di Arafah, hukum di Arafah adalah berdiam diri di padang Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah
• Tawaf ifadah, mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 Kali
• Berlari-lari kecil di antara Bukit sofa dan Marwah sebanyak 7 Kali
• Tahallul, mencukur atau menggunting rambut sebagai tanda keluar dari status ihram
• Tertib, melaksanakan rukun-rukun tersebut sesuai dengan urutan dan aturan yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Punya Makna Mendalam di Ajaran Islam, Inilah Penjelasan Lengkap Haji

2. Wajib haji
• Niat ihram, dari miqat dimulainya niat ihram dari batas yang telah ditentukan sesuai dengan daerah asal jamaah
• Bermalam di Muzdalifah, bermalam di Muzdalifah setelah wukuf di Arafah pada 10 Dzulhijjah
• Bermalam di mina, bermalam di mina selama hari-hari Tasyrik
• Tawaf Ifadah, perpisahan yang dilakukan sebelum meninggalkan Mekah
• Melempar jumroh, melempar batu di tiga lokasi jumroh pada hari-hari Tasyrik.

Baca Juga: Kemenag Mematangkan Persiapan Jamaah Menjelang Puncak Ibadah Haji di Arafah

3. Makna dan hikmah haji
Haji bukanlah serangkaian listrik ritual fisik sengaja tetapi memiliki makna spiritual yang mendalam, di mana ketaatan kepada Allah menjadi salah satu makna Haji dengan bentuk ketaatan dan kepatuhan terhadap perintah Allah subhanahu wa ta'ala.

Selain itu, persatuan umat menjadi makna Haji karena ibadah haji menyatukan umat Islam bukan hanya dari Indonesia tetapi di seluruh dunia, tanpa memandang perbedaan ras, suku, bahasa dan juga budaya.

Selain itu, pengorbanan dan kesabaran menjadi salah satu makna dan hikmah haji.Dimana proses Haji mengajarkan tentang pengorbanan kesabarandan ketabahan dalam menjalani ibadah haji.

Penghapusan dosa juga menjadi salah satu hikmah dan makna haji yaitu haji yang mabrur atau haji yang diterima Allah dapat menghapus dosa-dosa di masa lampau.

Pengingat hari kiamat, pengingat hari kiamat adalah bagian daripada makna dan hikmah haji di mana ketika kegiatan wukuf di Arafah mengingatkan umat Islam akan hari kebangkitan dan hakiman.