- Rasio Dosen dan Mahasiswa
Menurut Undang-Undang Pendidikan Tinggi No. 12 Tahun 2012 serta Peraturan Pemerintah No. 4 tahun 2014 Tentang Perguruan Tinggi. Rasio ideal antara dosen dan mahasiswa adalah 1:20 untuk ilmu Eksakta dan 1:30 Untuk Ilmu Sosial.
Yang artinya setiap 1 dosen memiliki perbandingan dengan 20 atau 30 Mahasiswa. Semakin dekat rasionya, maka dianggap semakin baik.
Bayangkan jika perbandingannya adalah 1:100, maka pembelajaran akan dianggap tidak efektif karena terlalu banyak mahasiswa jika dibandingkan dengan jumlah dosen yang ada.
- Sarana dan Prasarana
Apa yang terjadi jika sebuah jurusan kimia tidak memiliki laboratorium praktik? Tentunya pembelajaran akan menjadi tidak efektif.
Itu adalah salah satu sarana dan prasarana. Semakin tinggi akreditasi sebuah jurusan, maka sarana dan prasarananya dapat dikatakan semakin lengkap.
Baca Juga: 5 Jurusan Sepi Peminat UNPAD 2023 Saintek, Pilih Ini Di SNBT Agar Dapat Kampus Impian!
2. Penilaian Akreditasi Secara Eksternal Kampus
Selain dari sisi internal, ada pula poin penilaian dari luar kampus:
- Kerjasama dengan Lembaga atau Instansi Lain
Kerjasama ini bisa dari banyak sisi. Misalnya saja kerjasama dengan perusahaan atau lembaga pendidikan lain dengan tujuan untuk mengembangkan mahasiswa tersebut.
- Serapan Tenaga Kerja dan Wirausaha
Semakin tinggi akreditasi sebuah jurusan, berarti potensi serapan dunia kerja dan memiliki usaha mandiri semakin besar.
Sebenarnya masih banyak lagi poin penilaian terkait akreditasi sebuah jurusan dan lembaga pendidikan tinggi.
Untuk menyederhanakan dan menjadi pertimbangan untuk memilih jurusan, sekiranya hal tersebut dirasa sudah cukup.
Apapun pilihannya semoga menjadi pilihan terbaik untuk kita semua!***
(Naba Fahlan Yakub)
Artikel Terkait
5 Universitas Terbaik di Jogja Menurut UniRank 2022
Kampus Hukum Terbaik di Indonesia Berdasarkan The World University Ranking 2022
5 Kampus Dengan Jurusan Psikologi Terbaik di Indonesia Berdasarkan Ranking WUR 2022
5 Jurusan Soshum UNPAD Yang Sepi Peminat di SNBT 2023
Jurusan di UGM Yang Sepi Peminat 2023, Ada Incaranmu?
Cara Memilih Jurusan Kuliah agar Tidak Salah Jurusan