Berada di Zona Merah Klasemen Sementara Liga 1, Barito Putera Bakal Habis-Habisan di Dua Laga Sisa

BINGKAINASIONAL.COM - Barito Putera akan memperjaungkan nasib mereka untuk tetap bertahan di Liga 1 musim depan dengan finis di atas zona degradasi pada klasemen akhir nanti.

Saat ini, Barito Putera tengah berada di posisi ke-16 di papan klasemen sementara dengan 31 poin hasil dari 32 pertandingan.

Pada laga terakhir, skuad Laskar Antasari mampu menahan imbang sang juara bertahan yakni Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Baca Juga: Konvoi Juara Persib Sebagai Back to Back Champions Liga 1 akan Berakhir di Gedung Sate

Barito Putera memiliki target dalam dua pertandingan sisa, yakni memenangkan laga dengan bermain habis-habisan.

Pelatih Barito Putera, Vitor Tinoco mengatakan bahwa ia ingin anak asuhnya bermain maksimal saat menghadapi PSM Makassar dan PSIS Semarang.

Peluang untuk lolos degradasi masih terbuka kendati saat ini Barito Putera tengah berada di zona merah.

Baca Juga: 4 Pemain Ini Dipastikan Absen Saat Persib Lawan Persita pada Pekan ke-33 BRI Liga 1 2024/25

“Peluang kita seharusnya dengan dua pertandingan berikutnya itu target kita menang, kita coba menang dengan respect (melawan) PSM dan PSIS , tapi untuk kita aman kita harus menang dua pertandingan berikutnya itu,” ujar Vitor Tinoco, dilansir dari laman resmi Liga 1 pada Selasa 13 Mei 2025.

Pelatih asal Brasil tersebut mengatakan bahwa timnya tidak boleh mengulang kejadian saat melawan Persib, kemenangan yang sudah didepan mata harus sirna karena kurang fokus di menit akhir.

Barito Putera harus menerima kenyataan bermain imbang akibat kebobolan melalui gol bunuh diri yang tercatat atas nama Nor Halid sang penjaga gawang.

Baca Juga: Persib Bakal Rayakan Konvoi Juara BRI Liga 1 Bareng Bobotoh, Febri: Kami Menghargai Kerja Keras Semua Pihak

Kondisi tersebut menjadi evaluasi tim untuk tetap berkonsentrasi apalagi di waktu-waktu krusial sebelum wasit membunyikan peluit tanda berakhirnya pertandingan.

“Ya itu terjadi, pertandingan itu cukup emosional tidak bagus tapi mereka fight di dalam lapangan,” ucap Tinoco.