Perjuangan Persijap Jepara Balik Liga 1, Sempat Terperosok ke Kasta 3 hingga Bangkit Menuju Kompetisi Tertinggi

BINGKAINASIONAL.COM - Selepas satu dekade berjuang mati-matian di kasta bawah, akhirnya Persijap Jepara kembali ke kompetisi tertinggi LIga 1 Indonesia di musim depan.

Klub kesayangan warga Jepara ini akan kembali menampilkan wajah baru sepak bola Indonesia di Liga 1 2025/2026 mendatang.

Bukan hal yang mudah untuk kembali ke kompetisi tertinggi di Indonesia ini, di balik itu terdapat perjuangan dramatis untuk mewujudkan mimpi meraih asa bagi Persijap Jepara.

Baca Juga: Sebut Maia Absen di Acara Ngunduh Mantu, Ahmad Dhani Bocorkan Rangkaian Pernikahan Al Ghazali dan Alyssa

Sejak terdegradasi dari Liga 1 musim 2014 silam, perjalanan Persijap tidak pernah mudah. Klub kebanggaan Kota Ukir itu sempat terjun ke Liga 3 dan bertahun-tahun hanya bertahan dengan semangat anak-anak daerah.

Dengan dana seadanya, klub ini mampu bertahan dari kerasnya kompetisi, kemudian membangun ulang agar bangkit terus menuju kompetisi teratas.

Musim ini Persijap mampu membuktikan kualitas mereka dalam mengolah si kulit bundar.

Baca Juga: Spesifikasi iQOO Z10, HP Murah Punya Kapasitas Baterai Super Besar

Berbekal keyakinan dan kepercayaan diri tinggi, Persijap pun sukses menunjukkan efisiensi anggaran yang cerdas dan pengelolaan yang disiplin.

Direktur Utama Persijap, Muhammad Iqbal Hidayat, menggarisbawahi bahwa promosi ini bukan sekadar pencapaian sesaat.

“Target kami jelas, menjauhi zona degradasi, dan perlahan membangun fondasi untuk bersaing di papan tengah,” kata Muhammad Iqbal, dikutip dari laman resmi LIB, Rabu 11 Juni 2025.

Baca Juga: Dewa United Resmi Luncurkan Dua Armada Bus Super Mewah untuk Tim Divisi Basket dan Sepak Bola

Kini langkah nyata sudah mulai dijalankan, manajemen berkomitmen mempertahankan 60 persen pemain inti yang membawa klub ini promosi, disempurnakan dengan rekrutan baru, termasuk beberapa pemain asing.

Iqbal mengungkapkan bahwa tim ini akan dibentuk dengan keseimbangan antara potensi muda dan sistem yang solid bersama pelatih kepala anyar.***