Bingkai Nasional - Personal Branding atau citra diri saat ini cukup marak dibahas melalui berbagai seminar, pelatihan, bahkan beberapa artikel pun membahas mengenai manajemen citra diri.

Seiring perkembangan waktu, terutama di era serba digitalisasi ini kita mampu untuk membentuk dan membangun citra diri atau personal branding sesuai dengan keinginan kita di Internet.

Jejak di dunia digital sangatlah abadi dan berpotensi untuk duplikasi secara masif, hal ini seperti menjadi peluang untuk kita dalam membangun citra diri melalui internet.

1. Sosial Media

Hampir kebanyak orang yang sudah memiliki ponsel, sudahlah tentu memiliki sosial media.

Terutama untuk orang- orang yang hidup dalam daerah perkotaan. Sosial media sepertihal wajib yang harus dimiliki.

Pemanfaatan sosial media ini cukup menarik. Bagaimana tidak, di sosial media kita bisa mendapat informasi tentang apapun, banyak beragam hiburan, informasi pembelajaran, hingga dapat berkomunikasi dengan banyak orang dari berbagai sudut bumi.

Baca Juga: 4 Zodiak Berbahaya yang Tidak Bisa Menyimpan Rahasia, Jangan Curhat ke Mereka

Hindari Pembahasan Negatif

Hindari untuk melakukan pembahasan yang mengacu ke arah negatif, memancing konflik, dan melanggar hukum di sosial media.

Karena meskipun kita sudah menghapusnya, seringkali tangan dari “netizen” cukup cepat untuk melakukan dokumentasi terhadapnya.

Saat ini pula, hasil tangkapan layar dapat digunakan sebagai bukti hukum jika adanya gugatan terhadap sesuatu.

Meskipun kita sudah menghapusnya, bagi pihak berwenang yang memerlukan datanya masih dapat diakses dengan otoritasnya.

Bangun Nilai yang Ingin Disampaikan

Kamu mau dikenal sebagai apa? Kamu mau dianggap ahli dalam bidang apa? Kamu mau orang lain menjulukimu sebagai apa? Semua dapat dibentuk di sosial media.