5 Tips Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama dan Tetap Segar

BINGKAINASIONAL.COM – Setelah Idul Adha, biasanya kita menerima banyak daging kurban, baik sapi maupun kambing. Agar daging tersebut bisa tahan lebih lama, tetap segar, dan tidak cepat rusak, sangat penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang tepat.

Hal ini tidak hanya menjaga kualitas daging, tapi juga mencegah pemborosan dan memastikan konsumsi yang aman untuk keluarga.

Berikut adalah 5 tips praktis yang bisa Anda terapkan agar daging kurban tetap segar dan layak dikonsumsi dalam waktu yang lebih lama:

1. Jangan Langsung Dicuci

Buru-buru mencuci daging sebelum disimpan bisa mempercepat kerusakan karena air sisa memicu pertumbuhan bakteri.

Daging sebaiknya disimpan dalam keadaan kering dan higienis, dan baru dicuci saat hendak dimasak guna mempertahankan kesegarannya.

2. Potong Sesuai Porsi Masak

Potong daging sesuai porsi sekali masak agar praktis dan mencegah penurunan kualitas akibat pencairan berulang. Proses pembekuan dan pencairan daging yang berulang bisa merusak tekstur, mengurangi mutu, dan membuatnya lebih cepat membusuk.

3. Gunakan Wadah Tertutup atau Plastik Vakum

Letakkan daging dalam kemasan yang tertutup rapat, seperti plastik vakum atau kantong ziplock, untuk menjaga kesegarannya.

Mengurangi kontak daging dengan udara dapat memperpanjang masa simpan dan mencegah terjadinya freezer burn kondisi permukaan daging yang mengering akibat pembekuan.

4. Simpan di Freezer, Bukan Kulkas Biasa

Daging segar biasanya hanya tahan 3–4 hari jika disimpan di kulkas biasa dengan suhu dingin standar. Namun, bila disimpan di freezer dengan suhu -18°C atau lebih rendah, daging bisa bertahan hingga 2–3 bulan.

Menurut dr. Sari Dewi, penyimpanan yang benar mencegah bakteri dan menjaga nutrisi. Freezer sebaiknya tidak penuh agar sirkulasi udara tetap baik.