BINGKAI NASIONAL - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi buka suara terkait bencana longsor yang terjadi di Kawasan Gunung Kuda, Cirebon pada hari Jumat, 30 Mei 2025.
Dedi Mulyadi mengaku telah menemui salah satu pihak keluarga korban yang tewas tertimpa reruntuhan longsor.
"Saya sudah menengok salah satu korban pedagang minuman seorang ibu kemudian statusnya janda dan punya 4 orang anak," kata Dedi melalui unggahan sosial medianya, Sabtu 31 Mei 2025.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Siap Jadi Ayah Asuh bagi Korban Bencana Longsor Gunung Kuda Cirebon
Menurutnya, dari keempat anak korban longsor tersebut menyisakkan satu anak yang masih sekolah di tingkat SMA.
"Dari 4 orang anak ini 2 orang sudah menikah 1 orang sedang persiapan bekerja di Jepang da 1 orang masih status pelajar kelas 1 SMA," ia menambahkan.
Dalam unggahan tersebut, secara tegas Dedi Mulyadi menyebut bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan bertanggung jawab terhadap pendidikan anak-anak yang ditinggalkan korban.
Bahkan, pria yang akrab disapa Kang Dedi itu menegaskan bahwa dirinya bersedia menjadi ayah asuh dari mereka semua.
Baca Juga: Soroti Bencana Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Dedi Mulyadi Sebut Ada Kelalaian
"Pemerintah Provinsi Jawa Barat bertanggung jawab terhadap pendidikan seluruh anak-anak yang ditinggalkan korban," tegas Dedi.
"Saya bersedia untuk menjadi ayah asuh dari mereka semua," pungkasnya.
Pada waktu yang sama, Dedi Mulyadi juga menyampaikan kabar terkini tentang jumlah korban longsor.
Dedi mengungkapkan bahwa ada 14 korban yang telah dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Gagalnya Haji Furoda Tahun 2025 Turut Mendorong Revisi UU PIHU
Artikel Terkait
Update Bencana Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Pencarian Korban Akan Dilanjutkan Setalah Lokasi Dipastikan Aman
Gagalnya Haji Furoda Tahun 2025 Turut Mendorong Revisi UU PIHU
Thailand Hingga Singapura Diserang Lagi Virus Covid-19, Kemenkes Beri Imbauan Agar Warga RI Waspada
Soroti Bencana Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Dedi Mulyadi Sebut Ada Kelalaian
Dedi Mulyadi Siap Jadi Ayah Asuh bagi Korban Bencana Longsor Gunung Kuda Cirebon