BINGKAI NASIONAL - Wuling Air EV meski sudah diluncurkan sejak 1 Juni 2025 namun tetap menjadi sorotan para pecinta otomotif di Tanah Air.
Pasalnya, mobil listrik mungil ini memiliki sejumlah fitur canggih dan terus diperbaharui pihak Wuling.
Selain fitur canggih, harganya yang murah juga menjadi daya Tarik tersendiri bagi para konsumen.
Baca Juga: Nio Firefly dan Tesla Model 3 Plus: EV Compact dan Premium di Cina
Namun kali ini, di balik kemewahan dan fitur canggihnya sejumlah onsumen mengeluhkan terkait aspek kenyamanan.
Secara desain, Wuling Air ev tampil dengan konsep future-tech yang tampak pada tampilan eksteriornya.
Mobil ini juga dilengkapi dua fitur canggih, yakni Internet of Vehicle (IoV) dan Wuling Indonesian Command (WIND).
Teknologi IoV memungkinkan pengguna terhubung dengan mobil melalui internet.
Baca Juga: Tata Harrier EV, SUV Listrik Premium Terjangkau yang Meluncur di India
Melalui aplikasi di smartphone, pengguna bisa mengendalikan berbagai fitur, mulai dari navigasi online, Bluetooth, wireless mirrorlink, pesan online, geo fencing, pelacakan kendaraan, hingga memutar musik favorit.
Selain itu, IoV juga dapat digunakan untuk membuka dan mengunci pintu, menyalakan atau mematikan mesin, serta mengatur suhu AC lewat koneksi digital.
Sementara itu, teknologi WIND memungkinkan pengguna memberi perintah suara dalam bahasa Indonesia untuk mengoperasikan sejumlah fitur di dalam kendaraan.
Meski memiliki sejumlah teknologi pintar, tak sedikit pengguna yang menyoroti kekurangan mobil dari sisi kenyamanan.
Baca Juga: Wuling Ketangkap Kamera Sedang Uji Coba Mobil MVP Baru Mereka, Netizen Heboh dengan Desainnya
Artikel Terkait
Segini Harga dan Spesifikasi ViniFast VF 7 yang Meluncur di GIIAS 2025
BMW i7 vs Tesla Model S: Duel Mobil Listrik Mewah yang Makin Seru!
Wuling Ketangkap Kamera Sedang Uji Coba Mobil MVP Baru Mereka, Netizen Heboh dengan Desainnya
Tata Harrier EV, SUV Listrik Premium Terjangkau yang Meluncur di India
Nio Firefly dan Tesla Model 3 Plus: EV Compact dan Premium di Cina