2. Biaya Perbaikan dan Penggantian Baterai yang Tinggi
Komponen utama mobil hybrid, yaitu baterai, memiliki masa pakai. Namun, ketika tiba saatnya penggantian atau perbaikan, biayanya tidak main-main.
Seperti halnya harga baterai mobil Kijang Innova Zenix yang dijual dengan kisaran harga Rp48 juta dalam sebuah unggahan sosial media X @SumandoGaek. Sementara untuk baterai mobil BBM konvensional seperti Pajero Sport dijual dengan kisaran harga Rp1,7 juta.
Kondisi ini juga dihadapkan dengan fakta bahwa jumlah bengkel untuk menangani teknologi hybrid masih terbatas di Indonesia.
3. Performa yang Belum Sepenuhnya Optimal
Bagi sebagian konsumen yang mencari performa tinggi, beberapa model mobil hybrid mungkin mengecewakan.
Tenaga yang dihasilkan terkadang lebih kecil dibandingkan mesin bensin atau diesel konvensional.
Di sisi lain, mobil hybrid memang menawarkan beberapa keunggulan:
1. Lebih Irit Bahan Bakar
Kombinasi mesin bensin dan motor listrik memang menghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien.
Ini bisa menjadi daya tarik utama, terutama bagi pengendara yang sering menempuh perjalanan jauh atau menghadapi kemacetan kota.
Baca Juga: Rekomendasi HP Murah Desain Ikonik OS Ringan, Nothing Phone 3A
2. Ramah Lingkungan
Emisi karbon yang lebih rendah dibanding mobil berbahan bakar fosil konvensional adalah nilai plus bagi mereka yang peduli terhadap lingkungan.