BINGKAINASIONAL.COM - Gangguan neuropsikiatri yang dikenal sebagai sindrom Tourette biasanya mulai terjadi pada anak-anak.
Gangguan ini ditandai oleh munculnya tic, yaitu gerakan atau suara spontan yang tidak terkendali dan berulang secara terus-menerus pada anak.
Memahami sindrom Tourette ini penting agar penderita dapat memperoleh diagnosis dan penanganan yang tepat sejak dini.
Baca Juga: Memahami Penyebab DMDD pada Anak, Lengkap dengan Diagnosis dan Cara Mengatasinya
Apa Itu Sindrom Tourette?
Berdasarkan penjelasan Dr. dr. Asra Al Fauzi (2022), Sindrom Tourette adalah gangguan neuropsikiatri yang diwariskan secara turun-temurun melalui faktor genetik.
Gejalanya terutama berupa munculnya tic, yaitu gerakan-gerakan spontan pada anggota tubuh seperti kedipan mata, gerakan kepala, atau gerakan lain yang tidak dapat dikendalikan oleh penderita.
Selain berupa gerakan, tic juga bisa muncul dalam bentuk suara-suara yang keluar secara tidak sengaja, seperti batuk, mendengus, atau kata-kata yang tiba-tiba terucap.
Baca Juga: Mengenal Gangguan Keseahatan Mental DMDD Berikut Gejalanya, Anak -Anak Rentan Mengalaminya!
Penyebab Sindrom Tourette
Penyebab pasti sindrom Tourette belum sepenuhnya dipahami, namun para ahli sepakat bahwa faktor genetik dan lingkungan berperan penting dalam munculnya gangguan ini. Beberapa faktor penyebab yang diduga meliputi:
1. Faktor Genetik
Dr. dr. Asra Al Fauzi (2022) menerangkan bahwa Sindrom Tourette adalah gangguan yang diturunkan secara genetik, yang menunjukkan keterlibatan mutasi atau variasi gen dalam proses perkembangan sistem saraf pusat.
Baca Juga: Gen Z Wajib Tahu! Bukan Cuma Liburan, 10 Makanan Ini Ampuh untuk Mengurangi Stres
Artikel Terkait
Lebih dari Sekadar PMS, Mengenal PMDD, Gangguan Mood yang Sering Diabaikan
Angka Stunting di Indonesia Masih Tinggi, Ini Beberapa Tips Mudah Pencegahannya!
Gen Z Wajib Tahu! Bukan Cuma Liburan, 10 Makanan Ini Ampuh untuk Mengurangi Stres
Mengenal Gangguan Keseahatan Mental DMDD Berikut Gejalanya, Anak -Anak Rentan Mengalaminya!
Memahami Penyebab DMDD pada Anak, Lengkap dengan Diagnosis dan Cara Mengatasinya