Bingkai Nasional - Berbicara mengenai anak adalah hal yang diinginkan dari setiap orang tua, apalagi anak tersebut bisa membuat kedua orang tua selalu tersenyum bahagia jika memandangnya.
Adakalanya setiap orang tua memandang anaknya itu sukses dalam segi finansial, seperti anaknya sudah sukses dalam hal pekerjaan, bisnis, pendidikan, dan lain sebagainya.
Tetapi, ada orang tua yang memandang anaknya sukses dari segi keilmuannya. Bisa saja disebut sebagai anak yang paham akan ilmu agama, selalu bisa membuat orang tua berhasil tersenyum dan bersyukur dengan mempunyai anak sepertinya, karena ia berakhlak baik, serta paham tentang ilmu agama.
Baca Juga: Sekolah Ramah Anak: Upaya Mewujudkan Lingkungan Pendidikan yang Aman dan Harmonis
Peran orang tua mendidik anak sholeh
Di samping itu semua, peran orang tua memang sangatlah besar dalam mendidik dan mengarahkan anak-anaknya, serta mau ditujukan kemana setelah ia tumbuh dewasa nanti.
Kita ambil kata perkata dari para kiai, para pembicara, atau pendakwa, beliau-beliau selalu mengatakan, bahwa orang tua dulu punya anak banyak semua bisa dihidupin dengan baik, semua bisa mereka arahkan dengan baik, bahkan sentuhan agamanya bisa dibilang tidak kalah dengan ilmu pendidikan anak zaman sekarang. Mulai dari akhlak yang baik, serta bisa menghargai dengan sesama.
Tetapi, tidak bisa disebut untuk orang tua zaman sekarang. Mereka seakan menjadi orang tua yang baru pertama kali yang membuat sebuah gebrakan bilang bahwa punya anak itu begini- begitu, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Anak dari Sang Megabintang Cristiano Ronaldo Sepakat Mengikuti Dirinya Untuk Bergabung di Al Nassr!
Padahal, jika kita pandang dari orang tua zaman dulu, mereka bisa menghidupi anak banyak juga bisa membuat anak-anaknya menjadi orang baik, itu karena keikhlasan yang tiada batas di diri seorang yang menjadi orang tua zaman dulu.
Anak sebagai amanah besar dari Tuhan Yang Maha Esa
Orang tua zaman dulu kalau pusing dengan problem anak, tentunya beliau semua langsung meminta pada Tuhan Yang Maha Esa, bukan berdoa atau membuat status di media sosial doanya.
Itu kenapa, orang tua dulu bisa mencetak anak yang berkualitas dalam segi akhlak dibandingkan dengan anak zaman sekarang, yang hanya punya ilmu pengetahuan umum maupun agama, tapi sikap dan attitudnya pada seseorang tidak ada yang punya.
Padahal, harta yang paling mulia dari seorang orang tua setelah meninggal adalah anak yang sholih-sholihah, serta doa mereka dikala orang tuanya sudah tidak ada.
Baca Juga: Produseri Film Sang Anak, Shah Rukh Khan Siap Luncurkan Debut Suhana Khan Tahun Depan
Doa anak lah yang sangat ditunggu-tunggu beliau suatu saat nanti. Itulah yang harus kita kroscek kembali di diri anak-anak kita, untuk para orang tua.
Artikel Terkait
Mengejutkan! Bisa-Bisanya Anak Umur 8 Tahun Positif Konsumsi Sabu-Sabu di Surabaya Jawa Timur
Segini Ternyata Biaya Sekolah Aaradhya Bachchan, Anak Abhishek dan Aishwarya Rai Bachchan
Sekolah Ramah Anak: Upaya Mewujudkan Lingkungan Pendidikan yang Aman dan Harmonis