BINGKAINASIONAL.COM - Jadwal dan rute pawai juara Persib Bandung telah ditetapkan yakni pada Minggu 25 Mei 2025, sehari setelah pemberian trofi BRI Liga 1 2024/25.
Rute pawai juara Persib Bandung sudah resmi dirilis Diskominfo Kota Bandung setelah melalui rapat yang digelar d Gedung Sate, Bandung pada Senin 19 Mei 2025.
Rute pawai juara akan dimulai dari Balai Kota Bandung melalui Jl. Wastukencana, Jl. LLRE Martadinata menuju Jl. Ir. H Djuanda sampai perempatan Sulanjana masuk ke Jl. Diponegoro.
Baca Juga: Inilah Daftar Nominasi Penghargaan Individu BRI Liga 1 2024/2025, Adakah Pemain Persib?
Kemudian, rombongan pawai juara akan melewati Jl. Cilamaya dan rute berakhir di Gedung Sate.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan memaparkan keputusan yang sudah disepakati antara pihak Persib, Pemkot Bandung, Pemda Jabar dan kepolisian.
"Semua sudah diputuskan tanpa ada perubahan lagi," kata Erwan, dilansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru, Selasa 20 Mei 2025.
Erwan menegaskan bahwa semua sudah dipersiapkan untuk pelaksanaan perayaan gelar juara Persib pada Minggu 25 Mei mendatang.
"Kami rapat akhir untuk memutuskan persiapan tanggal 24 dan 25. Fokus utama kita adalah konvoi di tanggal 25, termasuk pengamanan, rute, dan teknisnya," ujarnya.
Sementara itu, Polres Bandung akan mengerahkan total 2.800 personel gabungan untuk mengamankan rangkaian pemberian trofi di Stadion GBLA pada Sabtu, 24 Mei 2025 serta pawai juara di esok harinya.
Baca Juga: Pengaruh Gangguan Kecemasan Terhadap Kesehatan Mental
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono.
Selain itu, Budi juga menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas di sepanjang rute pawai juara.
Artikel Terkait
Update Harga HP Samsung Galaxy, Murah Meriah RAM Super Besar
Rekomendasi HP Gaming Murah Terbaik Mei 2025, Harga di Bawah Dua Jutaan
Xiaomi 13T Pro 5G, HP Gaming Murah RAM 12 GB dan Storage 256 GB
Vivo S30 dan S30 Pro Mini Segera Rilis, Bawa Desain Penuh Warna
Sepi di Tengah Keramaian, Tanda Awal yang Sering Diabaikan dalam Kesehatan Mental