Pahala Puasa Bisa Terhapus Jika Mengerjakan Hal Ini

Bingkai Nasional - Dalam berpuasa Ramadhan sudah sepatutnya kita mengerjakan ibadah tersebut dengan sungguh-sungguh dengan memperbanyak amal sholeh, dan menjauhi larangan dari Allah S.W.T.

Jangan sampai puasa kita hanya sekedar menahan lapar dan haus tanpa mendapatkan pahala dari puasa tersebut.

Sedangkan jika kita mengerjakan amal sholeh, pahala yang kita dapat akan dilipatgandakan oleh Allah S.W.T.

Baca Juga: Mengapa Berpuasa Sebulan Penuh Jatuh Pada Bulan Ramadhan

Adapun hal-hal yang dapat menghilangkan pahala dari berpuasa sebaiknya kita hindari.

Dilansir dari artikel urbanjabar.com yang berjudul Hindarilah 5 Hal Penghilang Pahala Puasa Ramadhan Salah Satunya Bergosip, ada 5 hal yang dapat menghilangkan pahala puasa Ramadhan.

Walaupun tidak membatalkan puasa secara dzohir namun 5 hal penghilang pahala puasa Ramadhan ini akan menghapus semua pahala puasa yang sudah dikerjakan dengan tidak makan dan minum.

Bahkan, bila 5 hal penghilang pahala puasa Ramadhan ini terus dilakukan dosalah yang akan didapatkan dan tidak terhitung sebagai hamba yang sedang menjalankan perintah Allah SWT.

Semua itu terungkap dalam sebuah hadist Rasulullah yang beliau sampaikan beberapa abad silam, Rasulullah bersabda :

كَمْ مِنْ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إِلَّا الْجُوْع وَالْعَطْش

Artinya, “Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan sesuatu dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga” (HR An-Nasa’i).

Sebenarnya ruh dari puasa Ramadhan adalah suatu cara Allah SWT mendidik hambaNya agar menjadi orang yang bertaqwa seperti tercantum dalam Al Quran

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ - ١٨٣

Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,”QS Al- Baqarah 2:183.

Dan janji Allah SWT bagi orang yang bertaqwa adalah terkabulnya segala doa, mendapat kebaikan kehidupan dunia juga akhirat dan masuk kedalam golongan orang yang beruntung.

Bisakah pahala puasa Ramadhan itu hilang?, hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah dalam sebuah hadistnya. Beliau bersabda :

خمسٌ يُفطِرن الصّائِم: الغِيبةُ، والنّمِيمةُ، والكذِبُ، والنّظرُ بِالشّهوةِ، واليمِينُ الكاذِبةُ

Artinya, “Lima hal yang bisa membatalkan pahala orang berpuasa: membicarakan orang lain, mengadu domba, berbohong, melihat dengan syahwat, dan sumpah palsu” (HR Ad-Dailami).

Berdasarkan hadis Rasulullah SAW tersebut jelaslah ada 5 hal penghilang puasa Ramadhan yang telah dilakukan walaupun tidak batal puasanya, yaitu :

1. Membicarakan orang lain, istilah sekarang adalah bergosip tentang seseorang.
2. Mengadu domba baik lewat perkataan maupun tulisan yang membuat orang berselisih.
3. Berbohong walaupun kebohongan kecil
4. Melihat dengan syahwat, secara langsung maupun melalui media elektronik dan digital.
5. Sumpah palsu, saat dimintai sumpahnya atas suatu perkara dan ia berbohong atas sumpahnya.

Setelah tahu, hindarilah 5 hal penghilang pahala puasa Ramadhan yang masih sering dilakukan walaupun fisiknya berpuasa dan ia tidak melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa namun sia-sia tidak mendapat pahalanya.

Wallahu a‘lam bi as-shawab***

(Andi Maisaroh Fitri/urbanjabar.com)