BINGKAINASIONAL.COM - Pecinta manis harus berhati-hati dengan sukralosa atau pemanis buatan.
Pasalnya, Nature Metabolism menerbitkan hasil penelitian mengenai sucralosa yang banyak digunakan untuk berbagai bahan makanan ternyata bisa memicu obesitas.
Sukralosa atau pemanis buatan ini akan meningkatkan rasa lapar. Dengan mengubah aktivitas otak yang bertanggung jawab atas regulasi nafsu makan, akan berpotensi menyebabkan hawa nafsu makan tinggi.
Baca Juga: Kenali Tanda Stres pada Ibu Hamil, Jangan Dianggap Sepele!
Dengan mengkonsumsi sukralosa akan meningkatkan aliran darah ke hipotalamus, sebuah area kunci di otak yang mengatur rasa lapar dan keinginan makan.
Tentunya hal ini bisa jadi pemicu anda mengalami obesitas atau kenaikan berat badan secara drastis.
Studi yang melibatkan 75 orang dewasa berusia 18-35 tahun ini mengungkapkan bahwa kebingungan otak mendeteksi rasa manis.
Terlebih lagi didorong asupan kalori yang diharapkan dapat mendorong peningkatan keinginan makan dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Ibu Menyusui Rentan Stres, Ini 3 Tips Ampuh Hadapi Kelelahan Emosional
Respon otak terhadap pemanis non-kalori seperti sukralosa, menyoroti ketidaksesuaian yang signifikan antara rasa manis yang dirasakan dan asupan energi yang sebenarnya.
Ketidaksesuaian ini dapat membingungkan jalur saraf, mendorong peningkatan rasa lapar dan keinginan makan.
Pemindaian MRI fungsional dari studi tersebut menunjukkan peningkatan aktivitas di area otak yang mengatur nafsu makan, seperti hipotalamus, setelah mengonsumsi sukralosa dibandingkan dengan sukrosa atau air.
Baca Juga: Daging Kelinci, Alternatif Sehat yang Kaya Nutrisi, Ini 8 Manfaatnya!
Artikel Terkait
13 Cara untuk Redakan Stres, DIjamin Nggak Suntuk Lagi!
7 Manfaat Buah Delima bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Baik untuk Jantung
Daging Kelinci, Alternatif Sehat yang Kaya Nutrisi, Ini 8 Manfaatnya!
Ibu Menyusui Rentan Stres, Ini 3 Tips Ampuh Hadapi Kelelahan Emosional
Kenali Tanda Stres pada Ibu Hamil, Jangan Dianggap Sepele!