Bingkai Nasional - Seperti yang kita ketahui, Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang diutus oleh Allah SWT untuk memberikan peringatan dan untuk menebarkan kebaikan bagi seluruh alam atau sebagai rahmatan lil alamin (rahmat bagi seluruh alam).

Selain itu juga, Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah SWT untuk mengajarkan kepada seluruh manusia bahwa tidak ada Tuhan selain Allah SWT, dan sebagai bukti bahwa Allah SWT itu ada.

Muhammad Quraish Shihab di Youtube Channel 'Quraish Shihab' menceritakan bagaimana Nabi Muhammad SAW hadir di dunia untuk dijadikan bukti bahwa Allah SWT itu ada.

Baca Juga: SInyal iPhone Hilang Karena IMEI Terblokir? Begini Solusinya!

Quraish Shihab berkata bahwa kehadiran Nabi Muhammad SAW di dunia adalah suatu kehendak yang sejak lahir sudah diatur agar menjadi bukti bahwa Allah SWT itu ada.

"Saat Nabi Muhammad SAW masih bayi, seperti adat dan tradisi masyarakat arab saat itu, bayi baru lahir dibawa ke Ka'bah, agar nanti ada orang-orang dari pedalaman datang untuk mengambil bayi-bayi itu untuk dia susukan," kata Quraish Shihab.

Dan orang-orang yang memberikan susu pada bayi-bayi yang ada di Ka'bah itu nanti diberikan imbalan.

Namun, adalah bukti bahwa Allah SWT itu ada dan Maha Pengatur, Nabi Muhammad bayi, saat itu tidak ada yang mau memberikan susu karena ayahnya sudah tidak ada, sehingga orang-orang yang datang ke Ka'bah untuk menyusukan bayi berpikir bahwa keluarga dari Nabi Muhammad tidak akan memberikan imbalan.

Hingga akhirnya datanglah Halimah Al-Sa’diyah yang sedang kesusahan tidak memiliki uang karena keadaan desanya yang sedang alami kekeringan, sehingga tidak ada yang dapat dihasilkan dari pertanian dan peternakan.

Dengan keadaan pasrah, Halimah pun membawa Nabi Muhammad bayi untuk ia berikan susu di rumahnya, dan sejak saat itu, atas kehendak Allah SWT, desa tempat tinggal Halimah pun menjadi subur, hewan-hewan ternak menjadi gemuk.

Baca Juga: 5 Film Bioskop Terbaru Yang Wajib Kamu Tonton di Bulan Oktober 2022 Ini

Hal itu, kata Quraish Shihab adalah pertanda bahwa Allah SWT itu ada dengan hadirnya Nabi Muhammad SAW, karena secara logika tidak mungkin seorang bayi dapat menjadikan sebuah desa menjadi subur kecuali atas kehendak Allah SWT.

"Itu artinya, Nabi Muhammad SAW sejak kecil sudah diatur langkahnya oleh Allah SWT sudah dipersiapkan untuk menjadi penebar kebaikan bagi seluruh alam," lanjut Quraish Shihab.

Lebih lanjut, Quraish Shibah katakan bahwa Nabi Muhammad SAW sebagai bukti bahwa Allah SWT ada, adalah tentang pemilihan tempat lahir dan tempat awal mulanya berdakwah. 

"Nabi SAW diutus di tengah masyarakat Arab, kenapa? karena Allah SWT yang pilih tempatnya. Tidak mungkin di Amerika karena waktu itu belum ditemukan, tidak mungkin di India karena saat itu India sudah kuat agamanya," kata ayah dari Najwa Shibah ini.