BINGKAINASIONAL.COM - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar angkat suara terkait alasan visa haji furoda 2025 batal terbit tahun ini oleh pemerintah Arab Saudi.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah Arab Saudi tengah melakukan penataan penyelenggaraan ibadah haji dengan menerapkan beberapa aturan baru.
Tak terkecuali dalam hal haji furoda, pemerintah Arab Saudi bukan tanpa alasan batal menerbitkan haji furoda 2025.
"Dari awal kami sudah menyampaikan bahwa tahun kali ini akan berbeda karena banyak sekali peraturan-peraturan Saudi Arabia yang diterbitkan untuk menertibkan haji ini," kata Nasaruddin.
Kemudian Nasaruddin menyebut bahwa visa haji furoda merupakan persoalan calon jamaah dengan agen haji, maka penyelesaiannya mesti dilakukan oleh agen dengan otoritas pemerintah Arab Saudi.
Menurutnya, pihak yang berwenang dalam menyelesaikan permasalahan ini ialah antara agen dengan pemerintah Arab Saudi.
Baca Juga: Resmi! Patrick Kluivert Daftarkan 23 Pemain untuk Hadapi Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Kalau memang akan ada yang melakukan haji furoda secepatnya bergabung dengan jemaah haji khusus, dari situlah mereka bisa baku atur. Tapi kalau terlambat, apalagi last minute baru mengusulkan, itu sudah tutup di komputernya. Kalau komputer tutup sudah nggak bisa lagi diakses," pungkasnya.
Ia menegaskan bahwa persoalan keterlambatan ini banyak sekali di Indonesia. Pasalnya ia menyebut urusan visa haji merupakan ketentuan domain Saudi yang mesti dihormati.
"Nah, ini yang banyak terjadi di Indonesia. Banyak sekali teman-teman kita itu terlambat, sudah tutup komputer di sini, di pusat, tertutup dan yang bisa membuka itu adalah otoritas yang sangat tinggi karena inilah Saudi Arabia tahun ini betul-betul banyak peraturan baru," ujarnya.
Baca Juga: Rekomendasi TWS Murah, Realme Buds Air 7 Pro punya Fitur Penerjemahan Real Time
Sementara itu, uang yang telah dibayarkan kepada agen pengurusan visa furoda menurut Nasaruddin untuk pengembaliannya tergantung dengan organizernya.
"Nah pengembalian uang ini saya kita itu tergantung dengan organizernya baik di Tanah Suci ini maupun juga agen-agen di negeri kita. Dunia kan sangat global transaksi bisa internasional begitu gampang," tukasnya.***
Artikel Terkait
IQOO Z10 Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Murah Mulai Rp 3 Jutaan
Tyronne Del Pino Pamit dari Persib Bandung, Sosok yang Sukses Bawa Pangeran Biru Kembali Angkat Trofi Liga 1
Sebagus Apa Performa Infinix Note 50S? Kenali 4 Kelebihan HP Murah ini
Rumor Bursa Transfer Persib Bandung, Bojan Hodak Incar 10 Pemain Ini
Jelang Laga Timnas Indonesia vs Cina, Ketum PSSI Beri Pesan Mengejutkan Ini