Bingkai Nasional - Pada bulan Maret 2023, pemerintah Indonesia mengumumkan RUU Kesehatan terbaru yang menjanjikan perubahan besar bagi sistem kesehatan di negara ini.

RUU Kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas, kualitas, dan efisiensi pelayanan kesehatan di Indonesia.

Apa Itu RUU Kesehatan?

RUU Kesehatan adalah sebuah undang-undang yang bertujuan untuk mengatur segala hal terkait dengan pelayanan kesehatan di Indonesia.

RUU ini mencakup berbagai aspek seperti pendanaan kesehatan, kualitas pelayanan kesehatan, kebijakan farmasi, serta pemeriksaan dan pengawasan.

Tujuan RUU Kesehatan

RUU Kesehatan memiliki beberapa tujuan, antara lain:

• Meningkatkan aksesibilitas pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah terpencil dan sulit dijangkau.
• Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, baik dari segi fasilitas maupun tenaga medis.
• Menjamin keamanan dan kualitas produk-produk obat dan alat kesehatan di Indonesia melalui pengaturan yang lebih ketat bagi industri farmasi.
• Menyediakan pendanaan yang cukup untuk pelayanan kesehatan di Indonesia.

Baca Juga: Rumitnya Penetapan Upah Minimum di Era UU Cipta Kerja

Apa Saja Isi RUU Kesehatan Terbaru?

Beberapa aspek yang akan diatur dalam RUU Kesehatan terbaru, antara lain:

• Peningkatan fasilitas kesehatan di daerah terpencil dan sulit dijangkau, seperti rumah sakit, puskesmas, dan klinik.
• Peningkatan kualitas tenaga medis dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan, serta memperbaiki sistem sertifikasi tenaga medis.
• Pembentukan Badan Pengawas Kesehatan Nasional yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur segala hal terkait dengan pelayanan kesehatan.
• Peningkatan aksesibilitas obat dan alat kesehatan dengan memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas distribusi obat dan alat kesehatan.
• Pengaturan yang lebih ketat untuk industri farmasi untuk meningkatkan keamanan dan kualitas produk-produk obat dan alat kesehatan.

Apa Kekhawatiran Yang Muncul Terkait RUU Kesehatan?

RUU Kesehatan ini juga masih menjadi perdebatan di kalangan masyarakat dan pihak-pihak terkait.

Beberapa kekhawatiran yang muncul adalah terkait dengan biaya kesehatan yang mungkin akan meningkat, serta peningkatan birokrasi yang dapat memperlambat proses pelayanan kesehatan.

Dalam menghadapi perdebatan terkait RUU Kesehatan, pemerintah Indonesia telah memastikan bahwa RUU ini akan tetap memperhatikan keseimbangan antara pelayanan kesehatan yang berkualitas dan efektif dengan biaya yang terjangkau bagi masyarakat.

Selain itu, pemerintah juga menegaskan bahwa RUU Kesehatan ini tidak akan membatasi akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.