BINGKAINASIONAL.COM - Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kesepakatan kolaborasi antara Turki dengan Indonesia dalam pembuatan Film Sejarah.
Kesepakatan ini diumumkan pada 11 April 2025 ketika Prabowo melakukan kunjungan kenegaraan ke Turki sebagai balasan atas kunjungan presiden Erdogan ke Indonesia sebelumnya.
Perjanjian kerjasama ini dibuktikan dengan penandatanganan perjanjian kerja antara bidang kebudayaan yang dilakukan antara Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia dan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki.
Baca Juga: Gerald Vanenburg dan Indra Sjafri Ikut Ramaikan Pertandingan antara Persita Vs Barito Putera
Diketahui tujuan film ini adalah meningkatkan literasi sejarah di kalangan generasi muda untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan juga Turki.
Dalam hal ini, film sejarah diharapkan dapat memberikan informasi dengan cara lebih menarik dibandingkan dengan buku teks, sehingga narasi yang kuat dan film visual yang menarik akan membangkitkan minat generasi terhadap sejarah.
Hal ini tentunua yang akan membangkitkan rasa cinta dan juga pengetahuan tentang bagaimana historis antara Indonesia dan kerajaan Ottoman.
Baca Juga: Anak Batuk Pilek Akibat Cuaca Tak Menentu? Tangani dengan Cara Alami Ini
Dalam pidatonya Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa hubungan Indonesia dengan Turki telah terjadi telah terjalin sejak abad ke-16 termasuk Bagaimana dukungan Turki terhadap perjuangan Indonesia melawan penjajah Portugis di masa lampau.
"Hubungan antara Indonesia dan Turki bukan hanya diplomatik tetapi juga berakar pada sejarah solidaritas panjang yang telah terjaring di mana Turki memiliki tempat yang khusus di hati rakyat Indonesia," ungkap Prabowo Subianto dalam pidatonya 10 April 2025.
Presiden Prabowo Subianto juga berharap bahwa kolaborasi untuk memproduksi film ini akan memperkuat solidaritas secara global dalam memperjuangkan keadilan termasuk dukungan keras terhadap kemerdekaan Palestina.
Baca Juga: Berhasil Merangkak Naik dari Zona Neraka, Persita Tangerang Unggul Tipis atas Barito Putera
"Saya berharap hubungan erat kedua negara ini dapat berkontribusi dalam memperkuat solidaritas global dalam memperjuangkan keadilan dan kesetaraan terutama dalam konteks kemanusiaan di Palestina," ungkap Prabowo Subianto dalam pidatonya yang mencerminkan komitmen Prabowo untuk memperkuat hubungan bilateral dengan.
Kedua Negara ini juga berencana untuk menyelenggarakan festival film untuk lebih mempromosikan kerjasama antar budaya.
Artikel Terkait
Cinta Tanpa Batas Usia: Kisah Romantis Luna dan Maxime Menuju Hari Bahagia
Sering Pelesiran ke Timur Tengah, Kali Ini Prabowo Resmi Berjabat dengan Presiden Mesir
Ayu Aulia Bongkar Ayah Biologis Anak Lisa Mariana, Ternyata Bukan Ridwan Kamil
Misterius! Pesawat Jatuh di Ladang Berlumpur, Satu Tewas dan Lima Penumpang Hilang
Perkuat Kerja Sama Bilateral, Presiden Prabowo dan Emir Qatar Saksikan Penandatanganan MoU Dialog Strategis