Bingkai Nasional - Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat dan Polsek Kebon Jeruk berhasil menangkap tiga tersangka yang diduga menculik dan memperkosa seorang gadis berusia 17 tahun bernama RJ. Ketiga pemuda itu, yang diidentifikasi sebagai AB, B, dan L, berusia dua puluhan. Tindak pidana itu terjadi di Jalan Adhikarya, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Jumat (5/5/2023).
Menurut Kepala Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Andri Kurniawan, kasus ini berawal dari perkenalan AB dengan RJ melalui Facebook. "Korban dan pelaku sepakat untuk bertemu setelah saling mengenal melalui Facebook. Pelaku kemudian mengatur untuk bertemu dan menjemputnya tanpa persetujuan keluarganya," kata Andri di Polres Jakarta Barat, Senin (8/5/2023).
Baca Juga: Akhirnya Terungkap! Ayah Perkosa Anak Tiri Selama 7 Tahun Hingga Hamil, Pelaku Melarikan Diri
Andri menjelaskan, RJ dibawa pelaku ke suatu tempat untuk diperkosa." Setelah dijemput, ketiga pelaku membawa korban ke suatu tempat untuk diperkosa beramai-ramai." kata Andri. Para pelaku dijerat dengan Pasal 328 KUHP, dengan hukuman 12 tahun, dan Pasal 81 ayat 2 UU No. 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak, dengan hukuman 15 tahun penjara.
Awalnya, RJ diduga menjadi korban penculikan oleh dua pria tak dikenal pada Jumat (5/5/2023). RJ, warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dilaporkan hilang dari rumahnya sekitar pukul 17.00 WIB. Sepupunya, Muhammad Iqbal (26), mengatakan bahwa sebelum dia menghilang, dia telah mengatur untuk bertemu dengan pelaku melalui media sosial.
Saat itu, ayah RJ bertanya tentang keberadaannya karena dia tidak ada di rumah. "Ayah korban dan ibu saya pergi ke bagian rumah menuju RT 009 untuk meminta akses ke CCTV." kata Iqbal kepada wartawan, Sabtu (6/5/2023).
Saat ditelusuri melalui kamera CCTV, korban terlihat meninggalkan rumahnya dan menemui pelaku yang sedang mengendarai sepeda motor. Setelah itu, korban langsung naik sepeda motor bersama kedua pelaku. "Saya mencoba memastikan apakah ada kemungkinan korban ditinggalkan di jalan. Jadi, dari pukul 21.00 hingga 02.00, saya dan kakak mencari jalan-jalan, terutama di Jakarta Barat, tetapi ternyata tidak membuahkan hasil," kata Iqbal.
Baca Juga: Putus Cinta, Pria Di Brasil Culik dan Menato Wajah Mantan Pacar Dengan Namanya
Setelah itu, pihak keluarga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kebon Jeruk. Keluarga menerima petunjuk dari ponsel korban, yang mengirim pesan meminta bantuan dan untuk dijemput. "Saya menerima pesan WhatsApp dari grup keluarga di mana tiba-tiba ponsel korban aktif sekitar pukul 10.30 hingga 11.00," kata Iqbal. "Korban menangis dan minta tolong dijemput, tapi saya tenangkan dulu karena tahu kondisinya," katanya.
Hingga akhirnya, keberadaan korban ditemukan berada di sebuah rumah kos di Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. Keluarga segera menjemput RJ untuk memberikan bantuan lebih lanjut. "Untungnya, korban ada di sana, menangis. Saya menenangkannya karena dia trauma dan tidak bisa berkata apa-apa, dan suasananya juga sibuk saat itu," kata Iqbal.
Saat ini, korban telah dibawa pulang ke kediaman keluarganya. Iqbal menegaskan bahwa keluarga akan terus menyelidiki kasus dugaan penculikan tersebut. "Jadi, polisi akan mengembangkan kasus ini untuk mencari tahu siapa pelaku ini dan apa motif mereka," pungkasnya. ***
( Silvi Ana Dewi )
Artikel Terkait
Putus Cinta, Pria Di Brasil Culik dan Menato Wajah Mantan Pacar Dengan Namanya
TPP, Pelaku Pelecehan Seksual di Universitas Gunadarma Yang Dipersekusi Akhirnya Lapor Polisi
Akhirnya Terungkap! Ayah Perkosa Anak Tiri Selama 7 Tahun Hingga Hamil, Pelaku Melarikan Diri
Tegas! Bupati Gresik Akan Memisah Ruang Kelas Siswa dan Siswi Untuk Mencegah Pelecehan Seksual dan Bullying