Terjadi Pengeroyokan Siswi SMP Di Semarang. Orang Tua Pelaku: Saya Minta Maaf

Bingkai Nasional - Warga Semarang dibuat kesal oleh kelakuan sekelompok pelajar perempuan yang melakukan pengeroyokan terhadap sejawatnya.

Pengeroyokan tersebut direkam di Alun-Alun Pasar Johar, Semarang, dan video nya beredar di sosial media.

Dalam video terlihat 3 orang remaja perempuan sedang memukul, menjambak, dan menendang seorang perempuan yang masih menggunakan seragam SMP.

Baca Juga: Ada 212 Kasus Penembakan Massal Oleh Warga Sipil Di AS Pada 5 Tahun Terakhir, Berikut Di antaranya

Tidak ada perlawanan dari korban yang sampai tersungkur ke tanah.

Korban hanya berusaha berdiri kemudian berjalan menjauhi para pelaku yang terlihat masih kesal sambil membenarkan rambutnya yang berantakan karena dijambak.

Namun, tidak berlangsung lama setelah video beredar, kejadian tersebut langsung ditangani oleh Polrestabes Semarang dengan memanggil para pelaku dan korban, pihak sekolah, orang tua pelaku, dan orang tua korban.

Kapolrestabes Semarang, Kombes. Pol. Irwan Anwar mengatakan bahwa kasus ini akan ditangani sesuai dengan hukum peradilan pidana anak.

Untuk motif dari pelaku melakukan penganiayaan, Irwan menjelaskan bahwa pelaku marah dan kesal karena korban sebagai junior tidak menghargai atau menghormati para pelaku yang merupakan kakak kelas di sekolahnya.

"Korban sebagai junior tidak memberikan respect kepada para pelaku, sehingga para pelaku marah, kemudian mengajak korban ke tkp," terang Irwan kepada awak media pada 25 Mei 2022.

Baca Juga: Film Srimulat: Hil Yang Mustahal, Saat Grup Lawak Legendaris Hidup Kembali

Dan setelah dilakukan penanganan oleh pihak kepolisian, orang tua dari pelaku meminta maaf kepada warga Semarang atas kejadian tersebut dan berjanji akan membina anaknya agar lebih baik lagi.

"Saya meminta maaf kepada warga Semarang, terutama kepada keluarga korban, dan saya berjanji akan membina anak saya agar lebih baik lagi," ungkap orang tua dari pelaku.***