Perdebatan Panas, Deddy Corbuzier vs Pengacara Eks Pemain Sirkus Taman Safari soal Bukti Skandal Kekerasan

photo author
- Jumat, 18 April 2025 | 19:26 WIB
Pengacara eks pemain sirkus Taman Safari, Muhammad Sholeh (kiri) dan artis Deddy Corbuzier (kanan). (YouTube.com / Deddy Corbuzier)
Pengacara eks pemain sirkus Taman Safari, Muhammad Sholeh (kiri) dan artis Deddy Corbuzier (kanan). (YouTube.com / Deddy Corbuzier)

BINGKAINASIONAL.COM – Kasus dugaan kekerasan yang menimpa mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) di Taman Safari tengah menjadi perbincangan hangat publik Tanah Air.

Diketahui sebelumnya, sejumlah korban mengaku mengalami kekerasan yang diduga dilakukan oleh manajemen OCI Taman Safari. Para korban pun telah melaporkan dugaan kekerasan tersebut ke Komnas HAM.

Menanggapi hal ini, artis Deddy Corbuzier berdiskusi langsung dengan pengacara para mantan pemain sirkus, Muhammad Sholeh, dalam podcast miliknya. Dalam perbincangan tersebut, Deddy mempertanyakan kejelasan bukti atas kasus yang ramai diperbincangkan itu.

Baca Juga: Polemik Baru UU TNI, Beda Ungkapan Mensesneg dan Menkum, Kok Bisa?

"Saya bukan menertawakan kasusnya, tapi agak tidak masuk akal," ujar Deddy dalam tayangan YouTube miliknya yang tayang Jumat, 18 April 2025.

Menanggapi pernyataan tersebut, Sholeh menjelaskan bahwa Komnas HAM kini tengah berupaya memulihkan hak-hak korban, terutama karena beberapa dari mereka diduga mengalami kehilangan anggota keluarga.

Salah satu kasus yang disorot adalah Butet, korban yang mengaku kehilangan anaknya saat bekerja di tempat hiburan tersebut.

Baca Juga: Anak 3 Tahun di Jember Bikin Geger, Cacing Sebanyak 3 Toples Ditemukan dalam Ususnya, Kok Bisa?

"Jadi dalam surat rekomendasi (Komnas HAM) dinyatakan , bahwa asal usul anak ini harus jelas," tegas Sholeh.

"Kalau Taman Safari tidak mengakui (adanya kasus ini), aneh," lanjutnya.

Deddy kemudian membaca surat rekomendasi dari Komnas HAM dan menyoroti bagian yang menyebut adanya tindakan disiplin keras terhadap anak-anak sirkus. Ia pun mempertanyakan keberadaan bukti penyiksaan dalam kasus tersebut.

Baca Juga: Fakta Baru! Dokter Kandungan MSF Ternyata Pernah Kena Bogem Suami Pasien

"Ya di (surat dokumen Komnas HAM) ini saya baca, bahwa praktik terhadap anak anak sirkus disertai tindakan-tindakan disiplin yang keras hendaknya dijaga, tapi disini tidak ada bukti penyiksaan?" tanya Deddy.

Sholeh menjawab bahwa bukti tersebut bisa dibuktikan langsung dengan menemui para korban, sembari menunjukkan bekas luka di tangan Butet sebagai bukti fisik dugaan kekerasan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Mugni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X