Serangan Udara Militer Israel Hantam Bandara dan Pesawat Yaman yang Akang Mengangkut Jemaah Haji

photo author
- Sabtu, 31 Mei 2025 | 13:43 WIB
Pesawat Yemenia Airways dibom oleh Militer Iseael di Bandara Sana'a Yaman (Tangkapan Layar YouTube)
Pesawat Yemenia Airways dibom oleh Militer Iseael di Bandara Sana'a Yaman (Tangkapan Layar YouTube)

BINGKAINASIONAL.COM - Pihak Israel melancarkan serangan rudal ke arah pesawat milik maskapai di Yaman, Yemenia Airways.

Serangan tersebut menghantam pesawat Yemenia Airways yang sedang terparkir di landasan pacu di Bandara, Sana'a, Yaman, 28 Mei 2025.

Peaawat Yemenia Airways itu dijadwalkan akan mengangkut jemaah haji dari Yaman.

Dalam insiden yang terjadi pada Rabu lalu, terlihat dari sebuah video yang diposting di media sosial Instagram oleh Direktur Bandara Sana'a, terlihat asap hitam pekat terlihat pengepul dari pesawat yang terkena rudal dari milisi Israel.

Ia mengatakan pesawat itu adalah pesawat personil terakhir dari Yaman, pesawat tersebut hendak dinaiki para jamaah haji, yang akan melaksanakan ibadah haji.

Baca Juga: Momen Emmanuel Macron Berusaha Menggapai Patung Buddha dalam Stupa Candi Borobudur

Ibdah haji yang semula akan dilaksanakan oleh puluhan orang ke Makkah terpaksa kembali ke rumah, kelompok pemberontakan menyatakan bahwa bandara tersebut baru melanjutkan layanan komersial terbatas pada 17 Mei.

Bandara itu beroprasi setelah ditutup akibat serangan besar Israel yang menghancurkan 6 pesawat 11 hari sebelumnya.

Media yang berafiliasi dengan Houthi, Al Masirah,menerangkan jika serangan disebut sebagai respons atas peluncuran dua proyektil oleh kelompok Houthi ke wilayah Israel, yang berhasil dicegat sistem pertahanan Israel.

Menteri Pertahanan Israel mengatakan jet tempur menargetkan target teroris Houthi di bandara Yaman tersebut sehari setelah kelompok itu menembakkan dua proyektil ke Israel.

Baca Juga: Menyoroti Kelengkapan Tenda Istirahat Jemaah Haji di Arafah, Kemenag Minta Penataan Kasur Diperbaiki

"Jet tempur Angkatan Udara baru saja menyerang target-target teror organisasi teroris houtie di bandara sana, dan menghancurkan pesawat terakhir yang tersisa" kata menteri Israel dalam sebuah pernyataan

Utusan khusus perserikatan bangsa-bangsa Hans gunberg yang mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa bentrokan antara kelompok houti dan Israel memperburuk situasi yang sudah sangat rapuh bagi aman di kawasan tersebut.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Mugni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X