Bingkai Nasional - Kita coba berbicara mengenai sebuah perbedaan, itu adalah sebuah anugerah yang dirahmatkan Tuhan, Allah SWT, pada makhluknya.
Tentunya kita sebagai makhluk yang hidup di dunia perlu bersyukur yang seluas-luasnya.
Bagi sebagian kecil orang, menghadapi sebuah perbedaan kadang masih menilai dari mana yang bersifat besar atau bersifat lebih menonjol.
Baca Juga: Membangun Toleransi dan Kerukunan Selama Bulan Ramadhan: Pentingnya Menghargai Perbedaan
Padahal, kita sebagai manusia juga harus selalu saling menghormati satu sama lain kalau memang adanya sebuah perbedaan dalam hidup ini.
Banyak yang sudah terbuka dan terpublik dalam negara kita, rahmat yang besar dari Tuhan, di mana sudah mengantarkan negara Indonesia ini menjadi negara yang saling menjaga antar suku, etnis, ajaran dan lain-lain.
Terutama yang terpenting kita masih dalam batasan-batasan yang sudah ditentukan dalam peraturan baik Agama maupun Negara, untuk masalah sebuah perbedaan.
Sekarang coba kita analisa, bahwa sering kali terjadi perbedaan antara organisasi terbesar di negara kita.
Yakni itu, antara Nahdlatul Ulama’ dan Muhammadiyah.
Di mana dua organisasi terbesar di Indonesia ini bisa menjadi contoh patokan di Indonesia, karena sering kali saling menghargai satu sama lain.
Seperti perbedaan akan penentuan hari raya Idul Fitri dan juga sekaligus hari raya Idul Adha.
Baca Juga: Apa Kabar Toleransi Beragama Di Indonesia?
Walaupun adanya perbedaan hari untuk masalah itu, tapi sedikitpun tidak ada yang merasa beda, karena kita saling sadar bahwa adanya perbedaan antara sesama itu adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.
Karena, tentu ada maksud sendiri-sendiri kalau dari perbedaan tersebut, dan lebih mudahnya itu punya pedoman masing-masing.