Bingkai Nasional - Puasa di bulan Ramadhan 1445 H telah kita lalui, waktu begitu terasa cepat berjalan tanpa henti meninggalkan kenangan di tahun 2024 sekarang ini, dengan tanpa henti untuk melanjutkan waktu selanjutnya.
Keinginan demi keinginan tetap kita harapkan, semoga di Ramadhan tahun yang akan datang kita semua masih dipertemukan dengan keadaan sehat walafiyat, dengan tujuan yang sama yakni mengejar keberkahan di bulan suci Ramadhan di tahun yang akan datang.
Kita sebagai manusia memang tidak luput dari sebuah kesalahan, baik yang disengaja maupun tidak disengaja, alias tanpa sadar mengalir melakukan kesalahan yang besar terhadap sesama.
Baca Juga: 10 Tempat Wisata yang Paling Ramai Dikunjungi saat Lebaran, Sandiaga Uno: Ada Ancol hingga Dieng
Pada lebaran idul fitri kali ini, liburan kali ini, kita semua tentunya mempunyai misi yang sama, yaitu saling balik ke fitrah (suci), seakan terlahir kembali di tengah umur yang semakin bertambah.
Sekali-kali kita semua intropeksi diri masing-masing, bukanya kita semakin ke sini semakin menua? Bukanya orang tua kita juga seperti itu?
Tentunya jawaban dari persoalan-persoalan tersebut adalah pasti.
Maka dari itu, manfaatkan betul waktu yang masih ada, kita bersama-sama berkumpul bersama keluarga kita yang ada di kampung halaman.
Mungkin, bagi para anak rumahan yang berjuang di kampung halaman sendiri tidak pernah merasakan kerinduan akan desanya, disaat ia lagi merantau di luar kota kelahirannya.
Mungkin karena alasan pekerjaan, belajar atau lagi mencari ilmu pengetahuan, atau hanya sekedar bermain-main dengan waktu, seolah ia belum menemukan arah pulang ke kampung halaman.
Terlepas dari itu semua, pakai kata sebutan (kita) tentunya harus bersyukur, apalagi yang masih diberi keluarga yang utuh, masih ada embah, buyut, kakung, atau bahasa kerennya adalah kakek dan nenek. Manfaatkan betul kesempatan tersebut.
Baca Juga: Budaya Lebaran Di Indonesia
Kalian semua harus pulang di momen libur idul fitiri tersebut, karena di situlah kalian akan mendapatkan motivasi lebih, merenung, bercanda tawa bersama, dan melukai hati yang sedang terlena oleh keadaan yang lagi kita kejar di luaran sana.
Untuk lebaran tahun 2024 ini, saya yang mengetik tulisan yang tidak seberapa ini ingin mengucapkan minal aidzin wal faidzin (mohon maaf lahir dan batin).
Artikel Terkait
Fakta Unik Menjelang Idul Fitri: Mengejar Promo Baju Lebaran
Lebaran di Kampung Halaman yang sangat dirindukan!
Adab Bertamu Saat Lebaran Yang Harus Diperhatikan!
Apa Itu Lebaran Ketupat? Ini Penjelasannya
Apa Tujuan Lebaran Ketupat Yang Hanya Ada di Indonesia?