Program PRIMA Magang dari Kemenag, Jembatani Mahasiswa PTKI dengan Dunia Kerja dan Industri

BINGKAINASIONAL.COM - Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam Kemenag menggelar Kick Off Program PRIMA Magang PTKI pada Jumat 2 Mei 2025.

Program PRIMA Magang PTKI dirancang khusus untuk mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) untuk mendapatkan kesempatan belajar langsung di dunia kerja.

Dirjen Pendidikan Islam yakni Suyitno menjelaskan bahwa salah satu tantangan terberat bagi Perguruan Tinggi saat ini adalah memastikan alumni dari sebuah kampus bisa diterima di dunia kerja.

Baca Juga: Spesifikasi Realme C61, Simak Kelebihan dan Kekurangannya di Sini

Menurutnya, kompleksitas tantangan dunia kerja, ditambah jumlah lapangan pekerjaan yang terbatas menuntut alumni PTKI memiliki soft skill untuk bisa bersaing.

"Dengan tantangan yang sangat kompleks maka dibutuhkan inovasi, bagaimana perguruan tinggi harus punya cara-cara yang inovatif, yang kira-kira bisa dijadikan instrumen agar para alumni ini mendapatkan peluang pekerjaan," katanya, dilansir dari laman resmi Kemenag, Minggu 4 Mei 2025.

Bahkan, Suyitno juga menyoroti akan perkembangan Artificial Intelligence (AI) yang membuat sejumlah profesi menjadi terdegradasi bahkan menghilang.

Baca Juga: Presiden Prabowo Sampaikan Kode Keras Tak akan Ganti Panglima TNI dan Kapolri

"Tantangan yang tidak kalah ekstremnya hari ini selain lapangan pekerjaan yang sangat terbatas, dalam banyak hal juga mengalami distorsi dengan adanya tantangan menyangkut kecerdasan buatan yang membuat sekian profesi menjadi terdegradasi, bahkan hilang," tutur Suyitno.

Menurut Suyitno, program PRIMA Magang PTKI ini sebagai wujud menjembatani antara alumni PTKI yang jumlahnya sangat banyak dengan dunia kerja yang saat ini mengalami perkembangan cukup signifikan.

"Lahirnya program yang digagas Direktorat Diktis ini harapannya menjadi jembatan, bahwa negara hadir untuk memberikan jembatan agar PTKI sadar betul akan kebutuhan, bagaimana mengafirmasi kebutuhan dunia kerja," jelasnya.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Tanggapi Soal Sindiran 'Gubernur Konten' dan Melemahkan Pers Daerah

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Sahiron menjelaskan bahwa Prima Magang PTKI didesain dengan sistem pendampingan dan monitoring yang memungkinkan mahasiswa mendapatkan bimbingan langsung dari para profesional di lapangan.

Sehingga, para mahasiswa dapat mengintegrasikan ilmu akademik yang didapatkan dalam pembelajaran di kampus dengan realita praktik kerja di lapangan.