Cerpen Bingkai Nasional - Mereka masih sangat muda, belum 34 tahun, sudah punya anak 3. mereka berbisnis bersama. Suaminya jualan ATK sang Istri jualan Donat.
Mereka berbisnis di satu toko yang dipisah hanya oleh sekat sederhana, sehingga setiap hari mereka bertemu, bahkan sang suami kerap sekali menjahili istrinya yang cantik itu, sampai kadang sang istri kesal karena terlalu sering dicandai suaminya. Bahkan disentuh sana-sini
Pun dengan anak-anak, mereka sering berinteraksi, apalagi jika semua sudah pulang sekolah. Ramai, dahsyat dan heboh banget.
Namun begitu, kehidupan suami-istri tetap saja kehidupan suami-istri, tidak pernah mulus sesuai yang diharapkan, lika-liku selalu ada.
Suatu hari sang istri sangat girang karena pesanan topping baru buat donatnya sudah datang,
“Topping baru sudah datang,” begitu ucapnya.
Sang suami tersenyum, “Mangstabb...” ucapnya kemudian.
Tidak beberapa lama sang istri seperti yang kebingungan, sebagai suami yang baik, ia bertanya:
“Kenapa?”
“Lihat di Youtube sebelum paket bubuk red velvet, pake mentega dulu,”
“Kalau mentega pasti kurang enak, mending pake coklat aja,”
Mendengarnya sang istri ngambek. Diam sribu bahasa. Wajahnya yang cantik berubah menjadi sangat buruk. Manyun penuh emosi.
Sang suami sudah tahu istrinya tidak mau mengikuti sarannya, dia pun diam.
“Aku lihat di youtube, jualan donatnya laku 1000pcs perhari itu pake mentega,” tiba-tiba istrinya bicara.
Artikel Terkait
Cerpen: ISTRI PENCEMBURU
Cerpen: SUNNAH JUM'AT
Cerpen: Sekolah
Cerpen: PERDI DAN SAMBO
Cerpen: Satu Triliun Empat Puluh Empat Miliar