Kades Curug Goong Di Serang Dibunuh Mantri dengan Cara Disuntik Racun

- Senin, 13 Maret 2023 | 10:22 WIB
Ilustrasi Kades Curug Goong Di Serang Dibunuh Mantri dengan Cara Disuntik Racun (Istimewa)
Ilustrasi Kades Curug Goong Di Serang Dibunuh Mantri dengan Cara Disuntik Racun (Istimewa)

Bingkai Nasional - Seorang Kepala Desa (Kades) Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten yang Bernama Salamunasir ditemukan tewas pada Minggu siang, 12 Maret 2023 pada 12.30 WIB.

Kades Curug Goong tersebut diduga dibunuh oleh seorang mantri yang berinisial SH dengan cara disuntik racun.

Penyebab pasti kematian Kepala Desa untuk saat ini masih dalam penyelidikan Polresta Serang Kota yang sedang memeriksa terduga pelaku dan sejumlah saksi.

Jenazah korban juga masih menjalankan otopsi untuk mengetahui sebab dari kematian tersebut.

Camat Padarincang Agus Saepudin mengatakan, “Untuk penyebab pasti dari meninggalnya Kades Curug Goong yang baru menjabat selama 2 tahun ini belum dapat dipastikan, namun dari keterangan saksi Salamunisir tewas karena disuntik racun dibagian punggungnya”.

Saat ini jenazah Salamunisir berada di RSUD Banten untuk menjalankan otopsi untuk memastikan apa penyebab dari kematiannya.

Baca Juga: Sebelum Dibunuh, Mahasiswa Unpad Asal Soreang Ternyata Katakan Ini Pada Pelaku Hingga Membuatnya Marah

Berdasarkan informasi yang didapat dari Kapolsek Padarincang, kasus pembunuhan itu terjadi pukul 12.30 WIB, saat itu pelaku sedang bertamu ke rumah korban.

Pada saat itu, korban tidak ada di rumah melainkan hanya ada istrinya.

Sehingga tak lama kemudian istri menghubungi suaminya untuk pulang lantaran ada yang menungggunya.

Sekitar setengah jam kemudian, akhirnya korban pulang ke rumah dan bertemu si pelaku.

Pada saat berbincang terjadilah pertengkaran dan keributan, dan tiba-tiba pelaku mengeluarkan jarum suntik dan langsung menyuntikannya ke punggung korban.

Tidak lama kemudian, reaksi korban langsung kejang-kejang dan tidak sadarkan diri, dan akhirnya dibawa ke Puskesmas.

Namun pihak dari Puskesmas langsung menyarankan untuk membawanya ke RSUD Banten.

Setelahnya sampai di RSUD, pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia setelah dilakukannya pemeriksaan, karena diduga suntikan itu berisi cairan yang beracun.

Halaman:

Editor: Meidy Achmad Harish

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kegiatan Buka Bersama Dilarang! Ini Aturannya

Kamis, 23 Maret 2023 | 17:50 WIB
X