indonesia

Mahasiswa UI Dibunuh Seniornya Sendiri Akibat Terlilit Pinjol dan Iri Dengan Prestasi Si Korban

Minggu, 6 Agustus 2023 | 05:30 WIB
Mahasiswa UI membunuh adik tingkatnya demi uang (Foto/Twitter/@kegblgnunfaedh)

Bingkai Nasional - Kejadian pembunuhan selalu menjadi momok yang sangat menakutkan, semakin kesini semakin banyak kenekatan yang kita temukan.

Terlebih dengan kasus penganiayaan, pembunuhan, sudah layaknya kejadian yang biasa kalau selalu ada kasus seperti ini.

Sebenarnya apa yang menjadi motif dari pembunuhan mahasiswa satu ini? dan kenapa pembunuhnya selaku kakak tingkatnya sendiri ini sangatlah nekat dengan kelakuannya yang sampai menghilangkan nyawa tersebut?

Baca Juga: Trending di Twitter Dian Sastro Jadi Dosen UI, Gaya Mengajarnya Buat Mahasiswa Langsung Semangat

Diketahui mahasiswa Universitas Indonesia yang dibunuh tersebut bernama Muhammad Naufal Zidan yang masih berumur 19 tahun.

Muhammad Naufal Zidan ini tega dihabisi kakak tingkatnya atau seniornya sendiri yang bernama Altafasalya Ardnika Basya yang berumur 23 tahun.

Mayat Muhammad Naufal Zidan ditemukan sudah terbungkus dengan plastik hitam di dalam kosnya, di Jalan Palaki, kelurahan Kukusan, Beji, Kota Depok, pada hari Jumat tanggal 4 Agustus 2023.

Ternyata mayat dari Naufal Zidan ini terbungkus plastik sampah warna hitam dan sudah ditempatkan oleh si pembunuh kakak tingkatnya ini di kolong kasur kamar kosannya.

Keterangan dari Aparat Kepolisian bahwa pelaku ini melakukan aksinya dengan membunuh si korban pada Rabu, 2 Agustus 2023, sekitar pukul 18.00 WIB.

Kalau dalam hasil pemeriksaan sementara yang didapat, pelaku tersebut mengakui bahwa motif dirinya membunuh korban adalah karena ia terlilit hutang pembayaran kamar kos.

Selain itu, seniornya yang membunuh si korban ini ada motif lain selain terlilit hutang, yakni dirinya mengakui iri kepada kesuksesan yang telah didapatkan si korban.

Baca Juga: Alasan Mahasiswa UI Jadi Tersangka Setelah Ditabrak Pensiunan Polisi: Menghilangkan Nyawanya Sendiri

Keterangan dari Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan, kepada Wartawan pada Jum’at 4 Agustus 2023, bahwa pelaku ini merasa iri dengan sebuah kesuksesan si korban dan terlilit hutang pinjaman online.

Untuk sampai saat ini pelaku masih diamankan di Polres Metro Depok, sedangkan jasad korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, dengan maksud untuk melakukan otopsi.

Halaman:

Tags

Terkini