Bingkai Nasional - Reformasi Indonesia terjadi pada tahun 1998.
Dimana saat itu hampir seluruh lapisan masyarakat di Indonesia menginginkan perubahan atas sistem pemerintahan yang ada di Indonesia.
Demonstrasi besar-besaran dilakukan oleh mahasiswa di setiap daerah di Indonesia yang menginginkan pemerintah untuk menerapkan sistem demokrasi.
Baca Juga: Korea Utara Sadar Pentingnya Vaksin Covid-19 Saat Negara Lain Siap Untuk Menjalani Endemi Covid-19
Lebih jauh, demonstrasi dilakukan menuntut Presiden Soeharto yang saat itu menjabat untuk lengser dari jabatannya.
Hingga akhirnya pria yang telah menjabat selama 32 tahun tersebut mengumumkan pengunduran diri pada 21 Mei 1998.
Pengumuman itu pun menjadi puncak kerusuhan dan aksi protes panjang di berbagai daerah yang berlangsung dalam beberapa bulan terakhir pada tahun 1998.
Dilansir dari artikel Pikiran-Rakyat.com yang berjudul 21 Mei: Lengsernya Soeharto Jadi Akhir Kisah Orde Baru, Aksi Mahasiswa Duduki Gedung DPR Lahirkan Reformasi, pada saat itu, kondisi sudut-sudut Ibu Kota porak-poranda sejak beberapa pekan terakhir sebelum Soeharto lengser.
Jalanan diblokade militer, Pasar dibakar, Pusat perbelanjaan dijarah, dan Gedung parlemen diduduki mahasiswa.
Apalagi, kematian empat orang mahasiswa Trisakti bak peringatan keras bagi Soeharto, karena memunculkan amarah publik yang terpendam selama 32 tahun.
Ratusan ribu orang mahasiswa yang berasal dari kelompok berbeda pun turun ke jalan demi satu tujuan, yakni menumbangkan Soeharto.
Mereka memulai aksi sejak 18 Mei 1998 pagi hari, dengan menggeruduk Gedung DPR/MPR RI.
Sejak pagi, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Tim Advance telah bertolak ke Senayan dan mencari cara agar bisa mengambil alih parlemen.
Para mahasiswa pun menginap di Kompleks Parlemen berhari-hari, ada yang naik ke atas Gedung Kura-kura, ada pula yang berleha-leha di taman, dan ada juga yang berkeliling melihat-lihat Kompleks Parlemen.
Artikel Terkait
Aliansi Buruh Jogja Akan Gelar Aksi May Day Setelah Lebaran, Paksa Pemerintah Batalkan Omnibus Law Cipta Kerja
Pria Asing Berhasil Masuk Ke Rumah Ratu Elizabeth II, Hingga Makan Bersama Dengan Para Prajurit Penjaga
Rangkaian Serangan Israel Terhadap Palestina di Tahun 2022
Bak Temukan Penjahat, Tentara Israel Pukul dan Tendang Rombongan Pengantar Jenazah Shireen Abu Akleh