Pelunasan Dana Haji Melebihi Ambang Batas di Tengah Kuota Haji 2025 yang Penuh

photo author
- Sabtu, 19 April 2025 | 09:42 WIB
Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang
Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang

BINGKAINASIONAL.COM - Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menegaskan perihal kuota haji 2025 yang sudah terisi penuh, bahkan pelunasan dana haji juga sudah melebihi ambang batas kuota.

Dengan begitu, dapat dipastikan bahwa pemerintah sudah siap memberikan pelayanan yang optimal bagi para jamaah haji 2025.

Pernyataan ini disampaikan Marwan dalam rapat Komisi VII dengan Badan Penyelenggaraan Haji (BPH), Kemenag dan kedua maskapai penerbangan yang  akan digunakan mengangkut jamaah haji 2025 nanti.

Baca Juga: Musim Hujan Dorong Lonjakan Nyamuk Chikungunya, Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kewaspadaan

"Menurut laporan, kuota haji sudah terisi semua. Bahkan, yang melunasi itu sudah melebihi ambang batas kuota,” terang Mardas, sapaan akrab Marwan Dasopang kepada para wartawan di kompleks parlemen," ungkap Marwan, dikutip 19 April 2025.

Menurutnya, kuota haji Indonesia Tahun 2025 sebanyak 221.000 jamaah yang terdiri dari 203.320 haji reguler dan 17.680 haji khusus.

Walau jemaah haji reguler hanya 203.320 saja, namun jemaah yang sudah melunasi dana haji melebihi ambang batas kuota yakni sebanyak 215.000 jemaah.

Baca Juga: Perdebatan Panas, Deddy Corbuzier vs Pengacara Eks Pemain Sirkus Taman Safari soal Bukti Skandal Kekerasan

Bagi jemaah haji yang telah melunasi dana haji dan tidak dapat berangkat tahun ini, menurut Marwan akan menjadi jemaah cadangan yang diprioritaskan diberangkatkan pada gelaran haji tahun depan.

"Jadi, baik yang reguler maupun yang khusus sudah terpakai semua. Dengan catatan tidak melanggar hak orang lain yang berangkat," lanjutnya.

Lebih lanjut Marwan mengungkap bahwa pihaknya ingin memastikan semua kota haji terpakai dengan baik dan tidak dibiarkan menyisa.

Baca Juga: Dokter Ungkap Alasan Cacing Gelang Sebanyak 3 Toples Hidup di Dalam Usus Anak Kecil 3 Tahun

Selain itu, Marwan tidak ingin adanya jemaah yang melangkahi hak orang lain atau memberikan kuota kepada jemaah tenol atau tahun nol.

Komisi VIII juga memastikan persiapan di Indonesia, baik dari kesiapan jemaah atau infrastruktur di titik pemberangkatan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abnu Malik

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X