UIN Bandung Siap Terapkan Kurikulum Berbasis Cinta, Sejumlah Guru Profesional Dikukuhkan

BINGKAINASIONAL.COM - Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar pengukuhan guru profesional bagi mahasiswa Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Kelulusan Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Guru (UKMPPG) Periode 1 Tahun 2025.

Proses pengukuhan yang berlangsung di alula PPG UIN Sunan Gunung Djati Bandung Kampus 2 diikuti oleh 1.496 peserta pada Kamis, 3 Juli 2025.

Pengukuhan ini menjadi tonggak penting dalam menandai kesiapan guru untuk bertanggung jawab sebagai pendidik profesional ketika yang membantu peserta didik dalam berkembang.

Diketahui bahwa para guru yang telah dikukuhkan telah menempuh perjalanan panjang pendidikan profesi hasil kerja sama LPTK UIN Sunan Gunung Djati Bandung dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Agama RI, Amin Suyitno menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara pengukuhan tersebut.

Baca Juga: Berikut Ini Cara Mengecek Skor Hasil Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

Suyitno menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah lulus serta menekankan pentingnya pendidikan yang berlandaskan nilai humanisme.

"Guru bukan sekedar penyampai pengetahuan, tapi juga pembangun peradaban. Dalam konteks pendidikan islam, guru harus menjadi pelita yang menebarkan kasih sayang, keadilan dan cinta," ungkapnya, dikutip 5 Juli 2025.

Dalam kesempatan yang sama juga, Suyitno memperkenalkan Kurikulum Berbasisi Cinta (KBC) sebagai paradigma baru pendidikan Islam.

Menurutnya, pendidikan yang dilandasi cinta akan melahirkan generasi yang utuh secara intelektual, spiritual dan emosional.

"Kurikulum Berbasis Cinta adalah respons terhadap kekhawatiran menurunnya karakter dalam dunia pendidikan. Guru profesional harus menjadi garda terdepan dalam menghadirkan pendidikan yang memanusiakan manusia dan mampu mencontohkan akhlak yang mulia," lanjutnya.

Baca Juga: UIN Jakarta Tawarkan Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Mandiri Non Reguler: Tidak Tes, Tapi Pakai Nilai SSE UM PTKIN 2025

Kementerian Agama berharap kepada para guru tidak hanya mendidik dengan kecerdasan intelektual saja, melainkan dengan empati dan cinta yang tulus kepada para murid.

Sebagai informasi tambahan, proses pengukuhan 1.496 Guru Pendidikan Agama Islam ini dilakukan oleh Plh Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Tedi Priatna.