Kecewa pada Hasan Nasbi, Prabowo Tunjuk Prasetyo Hadi Jadi Jubir Presiden

BINGKAINASIONAL.COM - Presiden Prabowo Subianto menunjuk Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi sebagai juru bicara (jubir) presiden.

Penunjukan ini dilakukan setelah munculnya pernyataan kontroversial Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi yang sebelumnya bertugas sebagai juru bicara presiden.

Pernyataan Hasan Nasbi terkait kasus teror kepala babi yang dikirimkan ke kantor media Tempo menuai banyak sorotan.

Baca Juga: Persebaya Surabaya vs Madura United FC di BRI Liga 1: Simak Prediksi Susunan Pemain dan Head to Head

Saat dimintai tanggapan, Hasan Nasbi berseloroh kepala babi yang dikirimkan ke kantor Tempo tersebut untuk dimasak saja.

"Sudah dimasak saja," kata Hasan Nasbi di Komplek Istana Kepresidenan, pada Jumat 21 Maret 2025 lalu.

Dalam wawancara bersama tujuh media di Hambalang, Prabowo menyebut bahwa pernyataan tersebut sangat keliru dan tidak berhati-hati.

Baca Juga: HP Baru Realme Harga Murah Rp2 Jutaan Ini Punya RAM 24GB, Tahan Dalam Air Selama 60 Jam

"Itu ucapan yang menurut saya teledor, keliru dan saya kira beliau menyesal," kata Prabowo, pada Minggu, 6 April 2025.

Prabowo menjelaskan bahwa kesalahan komunikasi tersebut karena latar belakang para pejabat di pemerintahannya yang baru bergabung dan belum terbiasa dengan pola komunikasi publik.

Kendati demikian, Prasetyo Hadi menegaskan jika Kntor Komunikasi Kepresidenan yang dipimpin oleh Hasan Nasbi masih memegang fungsi sebagai juru bicara presiden.

Baca Juga: Di Tengah Jadwal yang Padat, Madura United Siap Curi Poin Penuh dari Persebaya

"Semua bareng, Kantor Komunikasi Kepresidenan tetap, nah kami tetap diminta untuk membantu," kata Prasetyo Kamis 17 April 2025.

Prasetyo menegaskan bahwa penunjukan dirinya sebagai juru bicara presiden bukan karena buruknya kinerja Kantor Komunikasi Kepresidenan dalam menyampaikan kebijakan dan sikap pemerintah.