politik-hukum

Beda Respons Sufmi Dasco dan Budi Gunawan Soal Fenomena Pengibaran Bendera One Piece

Sabtu, 2 Agustus 2025 | 07:26 WIB
Fenomena Pengibaran Bendera One Piece Jelang HUT RI ke-80 (Kolase via Instagram)

BINGKAI NASIONAL - Beberapa Waktu ini publik dihebohkan dengan fenomena pengibaran bendera Jolly Roger jelang peringatan HUT RI ke-80.

Bendera Jolly Roger ini popular dalam anime One Piece, biasanya berlatar hitam dengan gambar tengkorak sebagai identitas dari kapal bajak laut.

Fenomena tersebut menuai sorotan dari berbagai kalangan, termasuk sejumlah pejabat negara.

Baca Juga: RUU KUHAP, Harus Dilandasi Keadilan yang Hidup Dalam Masyarakat?

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad dan Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Budi Gunawan menunjukkan sikap yang berbeda dalam merespons fenomena tersebut.

Sufmi Dasco menilai bahwa fenomena tersebut merupakan bagian dari kultur pop akibat populernya anime One Piece.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini juga meminta semua pihak tidak menggoreng isu pengibaran bendera One Piece menjadi narasi politik yang berbahaya.

Baca Juga: Firman Ingin Pemisahan Pemilu Legislatif dan Eksekutif, Bakal Lebih Baik?

"Tidak perlu ada narasi yang mendiskreditkan penggemar One Piece sebagai makar atau upaya menjatuhkan pemerintah," kata Dasco, Jumat 1 Agustus 2025.

Sufmi Dasco menilai fenomena ini sebagai kebebasan berekspresi kultur pop. Hanya saja, apabila digoreng menjadi isu yang politik maka akan ada kelompok yang tergiring terutama mereka yang tidak tahu soal anime One Piece.

"Sejak awal saya sudah sampaikan tidak perlu dibenturkan. Ada upaya pecah belah, karena banyak generasi tua yang tidak tahu menahu tentang One Piece," imbuhnya.

Baca Juga: Tom Lembong Ajukan Banding, Kuasa Hukum Tegaskan Tidak Ada Mens Rea

Sementara itu, Budi Gunawan justru menilai fenomena pengibaran bendera One Piece sebagai bentuk provokasi yang dapat merendahkan derajat Bendera Merah Putih.

Halaman:

Tags

Terkini