Jelang Lebaran DPR RI Pastikan Kesiapan Bali Sebagai Destinasi Wisata Nasional

BINGKAINASIONAL.COM - Kunjungan Kerja yang dilakukan Komisi XII DPR RI ke Bali pada Rabu 12 Maret 2025 lalu untuk memastikan pasokan energi selama libur panjang Lebaran mendatang.

Ketua Komisi XII Bambang Patijaya mengadakan pertemuan dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas), serta PT Pertamina.

Dalam pertemuan tersebut Bambang meminta laporan terkait kesiapan menghadapi lonjakan wisata yang diperkirakan naik jelang Lebaran tahun 2025.

Baca Juga: Geruduk Rapat RUU TNI, Sentil DPR Berkegiatan di Hotel Mewah Saat yang Lain Terdampak Efisiensi

Mengingat Bali merupakan destinasi wisata nasional utama, maka diperlukan perhatian terhadap kualitas pelayanan kepada wisatawan dan masyarakat.

“Kami meminta laporan tentang bagaimana kesiapan dalam menghadapi bulan Ramadhan ini dan tentunya bagaimana menyongsong libur panjang Idul Fitri. Sesuai prediksi, akan terjadi lonjakan wisatawan yang luar biasa, dan hal ini perlu menjadi perhatian, mengingat Bali merupakan daerah tujuan wisata nasional yang harus siap memberikan pelayanan terbaik,” ungkap Bambang, dikutip dari laman resmi DPR RI 16 Maret 2025.

Pasokan tenaga listrik untuk daerah Bali juga menjadi poin utama pembahasan dalam pertemuan tersebut, Bambang menyoroti beberapa aspek yang masih perlu dioptimalkan.

Baca Juga: Ini Kronologi dan Alasan Koalisi Masyarakat Geruduk Rapat RUU TNI di Hotel Farmount

Selain itu, Langkah-langkah strategis juga telah diputuskan agar ketersedian tenaga listrik sesuai dengan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL).

“Kami berharap mitigasi yang dilakukan tepat, langkah-langkahnya juga tepat, sehingga pelayanan terhadap masyarakat dapat dipastikan dengan baik. Ini adalah bentuk kepedulian serta kontribusi nyata kita terhadap masyarakat,” lanjutnya.

Pihak terkait juga mengkonfirmasi kepada pihak Komisi XII DPR RI bahwa pasokan dan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) juga tetap berjalan normal tanpa kendala.

Baca Juga: Menawarkan Spesifikasi Terbaru, POCO X7 5G Ramai Jadi Incaran

Bambang juga menegaskan bahwa isu kualitas BBM termasuk kasus blending yang terjadi belakangan ini tidak ada hubungannya dengan pasokan BBM di Bali, hal tersebut dibuktikan dengan uji laboratorium oleh Ditjen Migas dan lembaga survey independen.

“Saat ini, produk yang dipasarkan oleh Pertamina sudah sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan Ditjen Migas. Pertalite dengan RON 90 berisi RON 90, Pertamax dengan RON 92 berisi RON 92, dan Pertamax Turbo dengan RON 98 juga sesuai spesifikasinya," tutupnya