Bingkai Nasional - Belum benar-benar pulih dari Covid-19, Indonesia kembali diterjang kabar tentang virus penyakit yang menyebabkan kematian secara cepat.
Virus penyakit yang diduga berasal dari Inggris ini telah memakan korban 3 anak kecil yang harus menutup usia di Rumah sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Hepatitis adalah dugaan sementara penyakit yang diderita oleh 3 anak kecil tersebut.
Namun bukan penyakit hepatitis seperti yang sudah ada sebelumnya, hepatitis yang kebanyakan menyerang anak usia 11 bulan hingga 5 tahun ini akan dengan cepat menyerang kekebalan tubuh hingga membuat anak mengalami muntah, diare, demam, hingga tak sadarkan diri, yang akhirnya membuat anak meninggal.
Dilansir dari artikel gorajuara.com yang berjudul Hepatitis Akut Misterius yang Mengancam Kesehatan Anak-Anak, Apa Penyebabnya?, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) menginformasikan melalui surat edaran, bahwa Hepatitis Akut Misterius ini tidak diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown Aetiology).
Artinya belum diketahui apa yang menyebabkan seseorang mengalami penyakit Hepatitis Akut Misterius ini.
Menurut laporan yang diterima WHO terakhir ada beberapa negara yang terdapat kasus Hepatitis Akut Misterius ini.
Tercatat 169 kasus dari beberapa negara yang melaporkan terdapat kasus Hepatitis Akut Misterius ini.
Diantara negara yang terdapat kasus Hepatitis Akut Misterius ini antara lain seperti: Inggris 114 kasus, Spanyol 13 kasus, Amerika Serikat 9 kasus, Denmark 6 kasus, Irlandia 5 kasus, Belanda 4 kasus, Norwegia 2 kasus, Perancis 2 kasus, Romania 1 kasus, dan Belgia 1 kasus.
Baca Juga: Anaknya Meninggal Setelah di Vaksin COVID-19, Keluarga Hanya Bisa Pasrah
Pada kasus Hepatitis Akut Misterius di atas, 10 persen diantaranya membutuhkan transplantasi hati, dan 1 kasus dilaporkan meninggal.
Kemenkes menghimbau untuk tetap waspada terhadap kasus Hepatitis Akut Misterius ini, Kemenkes RI menyampaikan Surat Edaran yang dibuat tidak lain untuk meningkatkan dukungan Pemerintah Daerah beserta jajaran kesehatan untuk kewaspadaan terhadap kasus ini.
Artikel Terkait
Anaknya Meninggal Setelah di Vaksin COVID-19, Keluarga Hanya Bisa Pasrah
Omicron Sinyal Akhir Sebuah Pandemi
Omicron mungkin bukan varian terakhir, tapi mungkin ia adalah varian terakhir yang ganas dan mematikan
Covid-19 Di Indonesia Akan Menjadi Endemi. Bamsoet: Jangan Tergesa-gesa
Terkena COVID Secara Berulang, Apakah Gejalanya Menjadi Ringan?