BINGKAI NASIONAL - Fakta baru insiden kericuhan pesta rakyat di pernikahan putra sulung Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Sebelumnya, pesta rakyat di pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina digelar di Pendopo Garut pada Jumat, 18 Juli 2025 kemarin.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Garut, Lely Yuliani mengungkap total ada 30 korban insiden pesta rakyat tersebut.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Mengaku Tidak Tahu Ada Pesta Rakyat Bersama Warga di Pernikahan Anaknya
Sebanyak 30 korban tersebut semula dilarikan ke RS, 20 orang diantaranya menjalani perawatan dengan kondisi memar dan sesak nafas. Sebagiannya lagi sudah diizinkan pulang dengan kondisi baik.
"Per malam ini (Sabtu, 19 Juli 2025) 20 orang (dirawat di RSUD Slamet)," ujar Leli Yuliani kepada awak media di RSUD Slamet, Garut, pada Sabtu, 19 Juli 2025.
Hingga Minggu, 20 Juli 2025 pukul 09.45 WIB, tercatat total 30 orang menjadi korban yang dilarikan ke RS buntut insiden kerusuhan di pesta rakyat anak Dedi Mulyadi tersebut.
Hal itu dikonfirmasi oleh Kabid Dokkes Polda Jabar, Kombes Pol. drg. Iwansyah yang mengungkapkan mayoritas korban mengalami gangguan pernapasan dan keluhan fisik akibat kondisi di lokasi acara yang padat dan tidak terkendali.
Baca Juga: Kasus TKI di Jepang Jadi Sorotan: Waktunya Reformasi Total Sistem Migrasi Kerja
Iwansyah menuturkan, korban terdiri dari 3 orang meninggal dunia, 8 orang masih dirawat secara intensif di RS, dan 19 orang lainnya menjalani rawat jalan di sejumlah fasilitas kesehatan di Garut.
Kabid Dokkes Polda Jabar itu memastikan jumlah korban yang terdampak tersebut akan terus diperbarui.
"3 orang di antaranya meninggal dunia, 8 orang masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit, dan 19 orang dalam penanganan rawat jalan," jelas Iwansyah dalam keterangan terpisah di Garut, pada Sabtu, 19 Juli 2025.***
Artikel Terkait
Wakil Ketua DPRD Jabar Nilai Kebijakan 50 Siswa per Kelas Tidak Ideal, Sarankan Pakai Strategi yang Lebih Efektif
Viral Seorang Perempuan Diduga Kena Love Scamming, Ngaku Diajak Ketemuan di Pakistan
Update Kasus Kematian Arya Daru, Forensik Temukan Tanda-Tanda Tak Wajar
Kasus TKI di Jepang Jadi Sorotan: Waktunya Reformasi Total Sistem Migrasi Kerja
Dedi Mulyadi Mengaku Tidak Tahu Ada Pesta Rakyat Bersama Warga di Pernikahan Anaknya