Tak Gentar Kritik, Dedi Mulyadi Ubah Barak TNI Jadi Sekolah Kebangsaan Jabar Istimewa

photo author
- Kamis, 22 Mei 2025 | 14:26 WIB
Dedi Mulyadi bakal ubah pendidikan karakter di barak TNI menjadi Sekolah Kebangsaan Jawa Barat Istimewa (jabarprov)
Dedi Mulyadi bakal ubah pendidikan karakter di barak TNI menjadi Sekolah Kebangsaan Jawa Barat Istimewa (jabarprov)

BINGKAINASIONAL.COM - Langkah Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi untuk membina anak bermasalah ke barak TNI terus menjadi sorotan publik.

Meski dibanjiri dengan kritikan, Dedi Mulyadi tetap melanjutkan program pendidikan karakter Panca Waluya yang selama ini dikenal sebagai pendidikan bagi anak-anak bermasalah di barak TNI.

Terbaru ini, Dedi Mulyadi berencana akan melakukan transformasi pendidikan karakter Panca Waluta tersebut menjadi Sekolah Kebangsaan Jawa Barat Istimewa.

Baca Juga: Tolak Segala Bentuk Kesepakatan Damai, Netanyahu Berencana Kuasai Jalur Gaza Secara Penuh

"Sekolah yang berjalan ada pendidikan karakter, bela negara akan saya resmikan Sekolah Kebangsaan Jawa Barat Itimewa," ujar Dedi Mulyadi, dikutip pada hari Rabu, 21 Mei 2025.

Sekolah Kebangsaan Jawa Barat Istimewa itu akan dipusatkan oleh Dedi Mulyadi di Dodik Rindam III Siliwangi, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Pendidikan karakter yang digagas oleh Dedi Mulyadi itu sudah mulai berjalan sejak awal Mei 2025.

Baca Juga: Perkuat Hubungan Kemitraan, Komisi A DPRD Kabupaten Bandung Adakan Kunjungan ke Kantor Bawaslu

Sebanyak 273 siswa di Jawa Barat telah mengikuti kegiatan tersebut karena dinilai memiliki beberapa kekhususan mulai dari bolos sekolah, kecanduan game online, tawuran hingga minum minuman keras.

Kritik Terhadap Gebrakan KDM Kirim 'Anak Nakal' ke Barak TNI

Perjalanan program pendidikan karakter Panca Waluya angkatan pertama ini tidak sepenuhnya mulus.

Pasalnya, berbagai gagasan Dedi Mulyadi untuk membina 'anak nakal' di Jawa Barat dibanjiri dengan beragam kritik pedas.

Baca Juga: Lesti Kejora Dilaporkan atas Dugaan Pelanggaran Hak Cipta, Diduga Cover Lagu Tanpa Izin Sejak 2018

Seperti kritik yang dilontarkan oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang meminta agar Pemprov Jawa Barat melakukan evaluasi menyeluruh terkait pendidikan anak bermasalah yang dilakukan di barak TNI.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Mugni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X