BINGKAINASIONAL.COM - Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kenegaraan dengan putra mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman Al Saud istana salam Jeddah.
Ada pembahasan yang menjadi pertemuan termasuk pembentukan kampung Haji Indonesia di Mekkah.
Diketahui, Prabowo sudah tiba di Jeddah pada selasa malam dan beberapa menteri turut mendampingi Prabowo dalam kunjungan kenegaraan ini.
Baca Juga: Tuai Hujatan Netizen, Ahmad Dhani Tutup Komentar Akun Instagram Pribadinya
Beberapa menteri yang ikut dalam kunjungan kenegaraan diantaranya adalah Dzul kigli hasan, Nasaruddin Umar, Rosan Roeslani dan Muhammad Irfan Yusuf.
Prabowo dijadwalkan melakukan kunjungan ke negaraan dengan bertemu Muhammad bin Salman Al Saud di istana salam jeda
Mansesneg Prasetyo Hadi mengungkapkan sejumlah hal yang akan dibahas dalam pertemuan bilateral salah satunya adalah membicarakan terkait konflik di Timur Tengah.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Jadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 di Polda Jawa Barat
"Agendanya adalah kunjungan kenegaraan tentu ada beberapa hal yang memang akan dibahas dan dibicarakan oleh kedua pemimpin negara ini salah satunya adalah berbicara tentang masalah politik kerjasama baik Indonesia dan Arab Saudi maupun politik Timur Tengah"Kata Prasetyo.
Prabowo juga akan membahas penanganan khusus Haji mulai dari evaluasi, penanganan Haji hingga permintaan kuota haji tambah.
"Kedua juga memang Bapak Presiden akan Berencana untuk membicarakan mengenai perbaikan penanganan Haji termasuk rencana kita untuk memiliki kampung sendiri yaitu Kampung haji di Arab Saudi" ujar Prasetyo.
Kementerian Agama Nasaruddin Umar juga mengatakan bahwa pembangunan perkampungan haji dan umroh adalah bagian dari langkah penting yang jelaskan sebagai peningkatan jumlah jamaah haji dan umroh yang meningkat setiap tahun.
"Kita bisa bayangkan 1,5 juta orang umroh setiap tahun dan lebih dari 220.000 orang juga menunaikan ibadah haji Sudah saatnya kemudian Indonesia memiliki gagasan konstruktif untuk mendukung pelayanan jemaah secara jangka panjang" tegasnya.***
Artikel Terkait
Mengenang Jejak Emas Hamdan ATT, Sang Legenda Musik Dangdut Indonesia
Kapolri Klaim Berhasil Wujudkan Indonesia Nihil Terorisme Sejak 2023
Kejagung Bakal Periksa Perwakilan Google Terkait Dugaan Korupsi Chromebook di Kemendikbudristek
Kejati Tahan Tersangka Baru dalam Dugaan Kasus Korupsi Lahan Kemenag di Lampung
Ketua DPR RI Soroti Kasus Penahanan Selebgram di Myanmar, Desak Pemerintah Secepatnya Bertindak