China Hingga Kambodja Mulai Bertindak Soal Kenaikan Tarif Impor AS, Pemerintah Indonesia Malah Sibuk Apa?

photo author
- Minggu, 6 April 2025 | 16:49 WIB
Pemerintah Indonesia Diminta Melakukan Tindakan untuk Merespons Kenaikan Tarif Impor yang Diumumkan Presiden AS Donald Trump (Instagram @prabowo)
Pemerintah Indonesia Diminta Melakukan Tindakan untuk Merespons Kenaikan Tarif Impor yang Diumumkan Presiden AS Donald Trump (Instagram @prabowo)

BINGKAINASIONAL.COM - Pasca kenaikan tarif impor Amerika Serikat (AS) diumumkan Donald Trump berbagai negara mulai memberikan respons dan tindakan lanjutan.

Namun Indonesia belum menentukan sikap dan langkah yang diambil untuk merespons kebijakan kontroversial dari Donald Trump tersebut.

Sedangkan beberapa negara lain yang terkena imbas dari kenaikan tarif impor ini mulai memberikan respons dengan tindakan yang beragam.

Baca Juga: Punya Tarif Impor Paling Tinggi, Vietnam Gercep Telpon Donald Trump untuk Negosiasi

Beberapa negara tersebut mengeluhkan bahwa kebijakan dari Donald Trump tersebut bisa berdampak negatif terhadap masa depan perdagangan banyak negara.

Cina Gugat Kebijakan Donald Trump ke WTO

Merespons kenaikan tarif imor AS, pihak pemerintah China langsung melayangkan gugatan ke World Trade Organization (WTO).

Juru Bicara China dengan tegas meminta agar Donaldt Trump membatalkan kebijakan barunya tersebut karena dinilai membahayakan bagi perdagangan dunia.

Baca Juga: Pasca Kenaikan Tarif Impor AS, MPR Minta Pemerintah Manfaatkan Keanggotaan BRICS

"Kami mendesak AS segera memperbaiki tindakan keliru dan membatalkan tarif sepihak ini," ujar juru bicara China.

Vietnam Telpon Donald Trump

Berbeda dengan China, Vietnam langsung menghubungi Presiden AS, Donald Trump usai pengumuman kenaikan tarif impor.

Pasalnya Vietnam menjadi negara yang paling tinggi kenaikan tarif impornya sebesar 46 persen.

Baca Juga: KKJ Tegas Tolak Perpol 3/2025: Mengancam Kebebasan Pers dan Demokrasi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Mugni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X