Cara Cek Hasil Perolehan Suara Pemilu 2024 di Website KPU

Bingkai Nasional – Masyarakat dapat dengan mudah memantau hasil perolehan suara Pemilu 2024 melalui situs web resmi KPU, berikut Langkah-langkahnya: 

• Buka situs web infopemilu.kpu.go.id.
• Pilih menu "Hitung Suara" pada bagian atas.
• Pilih jenis pemilihan yang ingin Anda lihat hasil perolehan suaranya, seperti Pilpres, Pileg DPR, Pileg DPRD Provinsi, Pileg DPRD Kabupaten/Kota, atau Pemilu DPD.
• Masukkan nomor formulir C1 yang diperoleh dari TPS.
• Klik "Cari".

Hasil perolehan suara untuk TPS yang Anda masukkan akan ditampilkan.

Baca Juga: Komedian Komeng Unggul Perolehan Suara Caleg DPD RI Jawa Barat

Anda dapat melihat perolehan suara untuk setiap pasangan calon presiden dan wakil presiden, partai politik, dan calon anggota DPD.

Selain itu, juga berfungsi sebagai:

• Melihat hasil perolehan suara secara nasional, provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan.
• Membandingkan hasil perolehan suara antar TPS.
• Mengecek apakah hasil hitungan suara di TPS sudah masuk dalam sistem KPU.
• Mengecek apakah hasil hitungan suara di TPS sudah sesuai dengan formulir C1.

Situs web KPU diperbarui secara berkala dengan hasil perolehan suara terbaru.

Anda dapat memantau hasil perolehan suara secara real-time untuk mengetahui perkembangan terbaru.

Untuk sementara, hasil perhitungan suara pemilihan presiden dari Situs web KPU yaitu; untuk Paslon 01 meraih 5.459.425 suara (24,55 persen), Paslon 02 mendapatkan 12.476.925 suara (56,11 persen), dan Paslon 03 memperoleh 4.300.835 (19,34 persen).

Serangan DDoS pada Website KPU di Hari Pencoblosan Pemilu 2024

Pada hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu 14 Februari 2024, situs web KPU (infopemilu.kpu.go.id) mengalami gangguan dan tidak dapat diakses oleh publik.

Hal ini diakui oleh anggota KPU RI Betty Epsilon Idroos.

Baca Juga: Gus Barok Mojokerto: Terima Kasih TNI-Polri dan Masyarakat yang menjaga Pemilu Aman, Damai, Lancar dan Kondusif

Menurut Betty, situs utama KPU mengalami serangan siber berupa DDoS (distributed denial of services) dalam jumlah yang sangat besar.

Serangan DDoS ini bertujuan untuk melumpuhkan situs web dengan membanjiri server dengan traffic palsu, sehingga pengguna yang sah tidak dapat mengaksesnya.