Bingkai Nasional - Keluarga Nasaruddin Abu Bakar, seorang warga Malaysia, mengalami tragedi yang menghancurkan ketika mereka kehilangan nyawa lima anggota keluarga mereka dalam sebuah kecelakaan.

Pada hari Selasa, tanggal 16 Mei 2023, istri Nasaruddin dan keempat anaknya meninggal dunia dalam kecelakaan tragis di Kilometer 310.2 Lebuhraya Utara-Selatan, Malaysia.

Awalnya, istri Nasaruddin dan kelima anaknya hendak mengantar kakek mereka berobat ke rumah sakit.

Namun, takdir berkata lain, dan dalam sekejap, mereka kehilangan nyawa mereka dalam kecelakaan tersebut.

Azriyani Abdul Latif, istri Nasaruddin, serta empat anak mereka, yaitu Muhammad Azib Nasaruddin (23 tahun), Siti Nur Aminah Nasaruddin (8 tahun), Muhammad Fawwaz Nasaruddin (7 tahun), dan Ahmad Uwais Al Qorni Nasaruddin (5 tahun), menjadi korban tragis kecelakaan tersebut.

Nasaruddin Abu Bakar, dengan penuh kesedihan, menerima kenyataan ini dan mengungkapkan ketulusan hatinya dalam menghadapi kehilangan istri dan anak-anaknya.

Meskipun sedih, ia berterima kasih kepada Tuhan karena telah memberinya kesempatan hidup selama 24 tahun bersama istri dan anak-anaknya.

Baca Juga: Influencer Malaysia Ditipu oleh Temannya Sendiri Hingga 600 Juta Padahal untuk Pengaturan Pernikahan

Dalam ketabahan yang tegar, Nasaruddin berharap agar istri dan keempat anaknya mendapatkan tempat yang layak di surga.

Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Allah atas waktu yang telah diberikan kepada mereka.

Setelah kepergian sang istri, Nasaruddin harus menghadapi peran baru sebagai orangtua tunggal untuk keempat anaknya yang masih hidup.

Sebelumnya, dalam kehidupan sehari-hari, Nasaruddin sudah terpisah dengan istri dan anak-anaknya karena jarak tempat kerjanya yang jauh.

Ia hanya bisa pulang ke rumah sekali dalam seminggu. Namun, sekarang, sebagai orangtua tunggal, Nasaruddin harus menemukan cara untuk mengatasi tantangan baru yang dihadapinya.

Selain itu, dilaporkan bahwa mobil yang ditumpangi oleh istri dan keempat anak Nasaruddin mengalami kerusakan parah akibat kecelakaan tersebut.

Berdasarkan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP), kecelakaan terjadi saat anak sulung Nasaruddin mencoba melakukan overtaking terhadap truk pengangkut pasir.