“Hal yang harus selalu dipahami adalah perguruan tinggi bukanlah medan pertempuran dalam perspektif pertahanan negara. Kampus adalah pusat intelektualitas dan pengembangan ilmu pengetahuan,” ujarnya.
Baca Juga: Profil Prasetyo Hadi yang Ditunjuk Prabowo Sebagai Juru Bicara Presiden, Gantikan Hasan Nasbi
Purnawirawan Mayjen TNI itu menjelaskan bahwa kehadiran TNI di lingkungan kampus dapat mencederai prinsip kebebasan akademik.
“Kehadiran TNI yang bernuansa intimidatif di lingkungan ini dapat mencederai prinsip kebebasan akademik," imbuh TB Hasanuddin.
Ia meminta pimpinan kampus untuk memastikan kampus tetap kondusif dan terbebas dari segala intimidasi dari luar yang dapat mengintervensi kebebasan akademik.
Baca Juga: Kecewa pada Hasan Nasbi, Prabowo Tunjuk Prasetyo Hadi Jadi Jubir Presiden
“Pimpinan perguruan tinggi harus bertanggung jawab memastikan lingkungan kampus tetap kondusif dan bebas dari segala bentuk aktivitas yang berpotensi mengintimidasi atau bahkan mengintervensi kebebasan akademik,” ujar TB Hasanuddin.***
Artikel Terkait
Polemik Baru UU TNI, Beda Ungkapan Mensesneg dan Menkum, Kok Bisa?
Alih-alih Melindungi, Pagar Laut Malah Membuat Kesejahteraan Nelayan Terganggu
PSI Sebut Pihak yang Menggulirkan Isu Matahari Kembar Sebagai Politik Memecah Belah
Puan Audiensi dengan Erdogan dalam Forum Parlemen Internasional Bela Palestina di Turki
KPK Sudah Pindahkan Motor Ridwan Kamil dari Rumahnya, Titik Penting Penyelidikan Dugaan Korupsi Rp222 Miliar?